Jabarekspres.com – Remaja berinisial R, 17, diamankan Satreskrim Polres Tasikmalaya karena melakukan tindak asusila terhadap dua ibu-ibu, Senin (18/4).
Remaja yang masih pelajar tersebut melakukan tindak asusila terhadap dua ibu-ibu yang sedang mengendarai sepeda motor di wilayah Sukawangi Desa, Kecamatan Sukarame.
Remaja yang berbuat tindak asusila tersebut sempat dikejar kedua korban begal payudara yang berboncengan untuk memarahinya dan merekam sebagai barang bukti melaporkan kepada kepolisian.
Unit Perlindungan Perempuan Anak (PPA) Satreskrim Polres Tasikmalaya kemudian langsung mengamankan pelaku setelah mendapat laporan dari korban.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Pornomo SIK MH mengatakan, sebelum mengamankan pelaku begal payudara, sempat beredar video kedua orang perempuan mengejar laki-laki yang diduga melakukan tindak asusila dengan memegang payudaranya.
Setelah mendapat laporan, lanjut dia, anggotanya langsung bergerak untuk mengamankan pelaku. Remaja tersebut diamankan bersama sang paman.
“Jadi terkait video viral begal payudara, kemarin Minggu, 17 April sore, ada anggota piket dan mendapatkan informasi kejadiannya di Kecamatan Sukarame dan kita langsung amankan pelaku pada Senin, 18 April,” jelas Dian.
Menurutnya, setelah dilakukan penyelidikan dan melihat video tersebut dikantongi identitas pelaku, kemudian dilakukan pendalaman lebih lanjut.
“Kita amankan bersama satu orang, yang memboncengnya, paman pelaku. Jadi menurut pengakuan pelaku, kejadian Minggu sore sedang mengendarai sepeda motor kemudian dari belakang mendekati korban dan pelaku melakukan tindakan asusila,” ungkapnya.
Dia menambahkan, untuk sementara pelaku diinterogasi dan diperiksa serta diminta keterangannya.
“Kita proses secara hukum. Termasuk meminta keterangan dari korban dan saksi,” tambahnya.
Sementara, pelaku R mengaku nekat melakukan tindakan asusila tersebut, karena niatnya bercanda. Kemudian, malah dikejar oleh korban.
“Iya pak melakukannya spontan, terus saya dikejar dan perempuannya adu argumen. Tunjuk muka dan saya juga sudah minta maaf,” tuturnya. (fin/ran)