Jabarekspres.com – Akibat hujan deras yang berlangsung cukup lama, membuat ruas jalan penghubung dua kabupaten terendam banjir.
Banjir tersebut merendam Jalan Raya Cicalengka yang bisa menghubungkan Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Sumedang.
Banjir yang menerjang ruas jalan penghubung dua kabupaten tersebut diketahui tepat menggenang di area perbatasan Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang dengan Kecamatan Rancaekek wilayah Desa Nanjungmekar dan Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.
Terkait hal itu, Supriadi, 21 warga RW01 Desa Nanjungmekar, Kecamatan Rancaekek mengaku, genangan air cukup besar hingga menyulitkan kendaraan untuk melintas.
“Lumayan dalem, kira-kira banjir setinggi lutut. Ban mobil juga tenggelam kalau melintas,” kata Supriadi kepada Jabar Ekspres di lokasi, Selasa (19/4).
Dia menerangkan, genangan banjir yang menutupi ruas jalan itu disebabkan karena intensitas hujan yang tinggi dan lama, sehingga membuat Sungai Citarik meluap.
“Sungai (Citarik) meluap, memang bukan pertama kali, karena dekat dengan pom bensin (PT Pertamina) jadi jalan depan pom tertutup banjir,” ucap Supriadi.
Cukup dalamnya genangan banjir yang menutupi ruas jalan, membuat kendaraan roda dua enggan melintas dan tak sedikit mengalami mogok akibat memaksa melewati banjir.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Desa Nanjungmekar, Meti Nurwati menyampaikan, untuk genangan banjir di wilayah tidak sampai memasuki rumah warga.
“Sampai sekarang masih aman, memang ada titik banjir tapi tahap wajar (sudah biasa),” ujar Meti melalui telepon seluler.
Meti berharap, hujan yang sekiranya sejak pukul 16.00 WIB mengguyur wilayah Desa Nanjungmekar itu segera mereda dan banjir bisa secepatnya surur. (mg5)
