9 Cara Memilih Sayuran Yang Baik dan Manfaatnya
Jabarekspres.com- Sayur adalah salah satu sumber makanan yang dianjurkan dikonsumsi sehari-hari. Karena sayur memiliki banyak kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Apalagi jikalau sayuran tersebut dalam kondisi baik. Berikut tips cara memilih sayuran yang baik.
Untuk mendapatkan tubuh yang bugar serta sehat perlulah seseorang mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin, serat, serta gizi yang seimbang.
Vitamin dan gizi tersebut dapat ditemukan disalah satu makanan seperti sayur. Contohnya wortel kaya akan vitamin A dan nayam mengandung zat besi untuk meningkatkan imunitas.
Maka dari itu mengkonsumsi sayur sangatlah penting dan bahkan dianjurkan seseorang memakan sayur-sayuran setiap harinya.
Meskipun sayur baik bagi tubuh, diluar sana ada terdapat sayur dengan kualitas yang kurang baik. Sehingga kandungan nutrisi tidak maksimal bahkan berbahaya bagi kesehatan.
Berikut jabarekspres.com memberikan tips cara memilih sayur yang baik, yang berhasil dirangkum dari halaman 99.co.
Salah satu jenis makanan dengan kandungan nutrisi dan vitamin yang baik adalah sayuran.
Tips cara memilih sayuran yang baik adalah sebagai berikut:
Pilih Sayuran yang Tak Layu
Poin pertama cara memilih sayuran yang baik adalah kesegaran sayuran. Jeli lah dalam memilih sayur jangan pilih sayur yang layu.
Anda dapat melihat secara teliti batang, daun, layu tangkainya apakah layu atau masih segar.
Jika anda mendapatkan dari salah satunya yang layu maka dapat dipastikan sayur tersebut kurang segar.
Lihat Warna Sayur
Langkah berikut lihatlah warna dari sayur yang hendak anda beli. Kesegaran dari sayur dapat dilihat dari warna sayur.
Jika sayur tersebut memiliki warna yang cerah maka dapat dipastikan sayur itu masih segar. Dan begitu juga sebaliknya.
Jika sayuran yang anda hendak beli memiliki warna yang berbeda dari yang seharusnya makan sayur tersebut kurang baik.
Jangan Pilih Sayur yang Menggunakan Plestisida
Sayur yang menggunakan pestisida jika tak dicuci dengan baik maka akan sangat berbahaya karena plestisida mengandung zat kimia yang berbahaya bagi tubuh.
