Jabarekspres.com – Pfizer sedang bersiap untuk meluncurkan vaksin Covid-19 barunya dan berencana untuk mendorong dosis keempat untuk memenuhi persyaratan vaksinasi publik.
Dosis baru dari pfizer yang disebut untuk mendorong vaksin dosis keempat ini diklaim dapat memperkuat pertahanan tubuh terhadap virus.
Vaksin dosis keempat menargetkan pencegahan di saat dunia bergerak menuju batas yang lebih longgar dan penghapusan persyaratan masker. Dosis keempat diyakini berguna setelah status epidemi.
Berdasarkan wawancara dengan CEO Pfizer Albert Bourla yang dilansir dari laman Science Times, Jumat (18/3), perusahaan itu mempromosikan vaksin baru melawan virus Covid-19 untuk populasi umum.
Fokusnya adalah pada dosis keempat akan memberikan lapisan perlindungan lain terhadap berbagai jenis dan dampak virus Korona, terutama sekarang setelah masyarakat mulai mengendurkan penggunaan masker.
Pfizer berencana untuk memberikan dosis yang lain. Dosis baru akan menjadi booster dari booster. Meskipun populasi masih berisiko tertular Covid-19, namun booster keempat dapat membantu mengurangi efek merusak penyakit pada tubuh.
Dosis keempat Pfizer tersebut belum rampung, sedang diselesaikan di kala dunia sedang akan mencabut status pandemi.
Dosis Pfizer diklaim menjadi solusi untuk mempersiapkan seseorang secara menyeluruh untuk apa yang akan terjadi selanjutnya.
Pfizer meneliti vaksin Covid-19 ke-4 untuk memperkuat vaksinasi booster, dosis ketiga. Menurut WebMD, kemanjuran vaksin booster hanya bertahan empat bulan setelah injeksi, dan memerlukan pembaruan baru untuk menambah perlindungan.
Diketahui, saat ini sejumlah negara di dunia sudah mulai memberikan vaksin Covid-19 dosis ketiga atau penguat (booster) kepada warganya agar melindungi dari keparahan dan kematian. (jawapos/ran)