Kuaci Memiliki Manfaat Untuk Ibu Hamil, Begini Penjelasannya

Jabarekspres.com – Ternyata kuaci memiliki manfaat untuk ibu hamil. berikut ini penjelasannya.

Kudapan yang berasal dari biji bunga matahari ini mempunyai nutrisi yang baik untuk para wanita yang sedang hamil.

Meskipun ukurannya kecil, kuaci menyimpan segudang gizi, diantaranya protein, karbohidrat, serat, lemak, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, selenium, folat, kolin, serta vitamin A, B6, C, dan D.

Oleh karena itu, kuaci bisa menjadi cemilan ibu hamil yang aman dan sehat.

Dilansir dari Alodokter pada Rabu 16 Maret 2022, inilah beberapa manfaat kuaci untuk ibu hamil.

1. Memenuhi kebutuhan folat

Kuaci memiliki manfaat untuk ibu hamil, dalam 100 gram kuaci terkandung 227 mcg folat, apa itu Folat? yaitu nutrisi penting yang diperlukan untuk mendukung tumbuh kembang janin.

Perlu diketahui, kekurangan asam folat bisa meningkatkan risiko terjadinya cacat tabung lahir, seperti spina bifida.

Menurut Kementerian Kesehatan Rapublik Indonesia, ibu hamil setidaknya harus mengonsumsi sekitar 600 mcg folat setiap harinya.

Hal itu untuk membantu memenuhi kebutuhan folat Bumil, maka kuaci bisa masuk ke dalam menu makanan atau camilan sehat.

2. Memperkuat sistem imun tubuh

Apakah Anda sering terkena sakit? terlebih selama hamil seorang wanita dianjurkan mengonsumsi makanan yang bergizi.

Salah satu jenis cemilan yang diperkaya dengan vitamin dan zat gizi tersebut adalah kuaci.

3. Menurunkan risiko konstipasi

Konstipasi atau sering disebut dengan sembelit merupakan keluhan yang cukup sering dialami saat hamil.

Untuk itu, cara mengatasi keluhan tersebut bisa di lakukan dengan mengonsumsi kuaci secara rutin.

Dalam kuaci mengandung serat. Oleh karena itu, asupan serat harian akan membantu melunakkan tinja dan mencegah terjadinya sembelit pada ibu hamil.

4. Mengontrol berat badan

Sebetulnya bertambahnya berat badan untuk ibu hamil adalah hal yang baik untuk kesehatam janin.

Akan tetapi, jika berlebihan justru kondisi ini justru bisa meningkatkan risiko sang ibu mengalami diabetes gestasional atau obesitas.

Oleh karena itu, Bumil perlu lebih selektif dalam memilih makanan yang dikonsumsi, agar kenaikan berat badan dapat terkontrol dengan baik.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan