CIANJUR – Diduga karena lupa cabut charger HP yang di colok terlalu lama hingga menyebabkan korsleting listrik, sebuah rumah terbakar habis hingga hanya menyisakan puing-puing yang sudah hangus berwarna hitam.
Rumah semi permanen milik Eman (55) tersebut berada di di Kampung Tipar RT 01/04, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur.
Untungnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena kejadian pada siang hari tepatnya hari Selasa (22/2) pukul 14.30 WIB, sehingga penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri.
Akibat kejadian tersebut, pemilik rumah mengaku mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp 120 juta.
Kepala Desa Hegarmanah, Asep Ramdan Nugraha, menerangkan kronologi kejadian tersebut berawal saat pemilik rumah melihat asap yang mengepul muncul dari belakang lemari, diduga dari handphone yang sedang di-charger.
Rumah yang ludes terbakar itu diduga akibat lupa cabut charger HP dan terlalu lama mengecas handphone hingga mengalami konsleting dan mengakibatkan percikan api dari terminal listrik menjalar ke semua bagian rumah.
“Pada saat kejadian di dalam rumah sedang berada bapak Eman beserta istrinya,” ujar Asep, Rabu (23/2).
Asep mengatakan, warga berusaha memadamkan kobaran api yang telah membesar kemudian pada pukul 14.30 WIB datang pemadam kebakaran dari Pos 1 Jebrod dengan dibantu relawan pemadam dari Ciranjang.
“Pada pukul 15.30 WIB api telah dapat dipadamkan saat ini sedang dilakukan pendinginan oleh pihak pemadam kebakaran,” katanya. Asep mengatakan, personel yang terlibat dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pos 1 Jebrod dengan jumlah personel sebanyak 12 orang dengan 6 personel Redkar (relawan pemadam Kebakaran Ciranjang). (sumeks/rit))