8 Perusahaan Konsorsium Terlibat Pembangunan Jalan Tol Getaci, Ini Rinciannya!

BANDUNG – Rencana pembangunan Jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) akan segera dilaksanakan pada tahun ini.

Pembangunan Jalan Tol Getaci merupakan proyek strategis nasional untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Jawa Barat. Khususnya di Jabar wilayah bagian selatan.

Berdasakan informasi dari chanel Youtube Jasa Marga disebutkan, pembangunan Jalan Tol Getaci nantinya akan memiliki manfaat untuk mempercepat distribusi orang dan mempermudah konektivitas barang dan jasa.

Rencananya pembangunan jalan Tol Getaci akan dilaksanakan oleh konsorsium perusahaan yang terdiri dari Jasa Marga Tbk, Kemitraan Daya Mulya Turangga, Gama Grup, PT Jasa Sarana, PT Waskita Karya Persero Tbk, PT PP Persero Tbk, dan PT wijaya Karya Persero Tbk.

Melihat peluang tersebut Konsorsium menjadi pemrakasa dan turut berpartisipasi dalam pelelangan Jalan Tol di Jalur Selatan Jawa Barat.

Konsorsium ini telah ditetapkan sebagai pemenang tender proyek Tol Getaci pada 10 Desember 2021 lalu dengan mebentuk perusahaan PT Jasa Marga Gede Bage Cilacap (PT JGC) yang merupakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Adapun kepemilikan saham dari ke delapan perusahaan PT Jasa Marga memegang saham mayoritas sebesar 32,5 persen.

Untuk Saham lainnya yang terdiri dari PT Jasa Sarana BUMD Jabar, PT Kemitraan Daya Mulya Turangga dan Gama Grup memiliki saham 27, 5 persen.

Sedangkat PT Waskita karya sebesar 20 persen, PT PP sebesar 10 persen, dan PT wijaya Karya sebesar 10 persen.

Dikutip dari website Kementrian PUPR, Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit dalam laporannya mengatakan,  Jalan Tol Getaci merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional.

Hal ini sebagaimana tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 109 tahun 2020 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

Pelelangan proyek tol ini sudah dimulai pada tanggal 5 Agustus 2020 dengan membentuk  delapan perusahaan konsorsium.

‘’ini juga sudah ada penerbitan surat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. PB.02.01-Mn/2170 tanggal 10 Desember 2021,” kata Danang.

Sementara itu, Menteri Basuki Hadimujono mengatakan, pembangunan jalan tol Getaci akan dimulai konstruksinya pada tahun ini. ditargetkan pada 2024 untuk tahap pertama tuntas.

Dia menekankan untuk pelaksanaan proyek harus memperhatikan kelestarian lingkungan dan menjaga kualitas hasil pengerjaan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan