BALEENDAH – Jumlah pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan yang berada di wilayah Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung alami peningkatan jumlah pasien COVID-19.
Wakil Direktur Medik, Penunjang dan Keperawatan RS Al-Ihsan, dr. Ferry Achmad Firdaus mengaku, meski alami peningkatan jumlah pasien Covid-19, namun masih tergolong stabil, tidak ada peningkatan yang signifikan.
“Sesuai dengan naik turunnya angka Covid-19, saat ini pasien Covid-19 di RSUD Al Ihsan ada 14 orang, memang ada kenaikan, karena sebelumnya ada 5 orang bahkan sempat 2 orang pasien Covid-19 yang di rawat disini,” ungkap Ferry saat di konfirmasi, Rabu (2/2).
Ferry pun mengatakan, jumlah tempat tidur pasien Covid-19 yang disediakan oleh RSUD Al Ihsan itu sebanyak 44 bed. Jadi, menurut Ferry, memang ada peningkatan tapi tidak signifikan. Jumlah pasien Covid-19 di RSUD Al Ihsan tidak setinggi daerah lain seperti Bogor dan Depok. Jadi masih standar dan belum menjadi sepuluh besar RS yang merawat pasien Covid-19.
“Sekarang yang dirawat tergolong sedang dan berat, sepuluh orang sedang dirawat di ruang biasa dan empat orang berat di ICU,” kata Ferry.
Menurut Ferry, sebanyak 14 orang pasien yang saat ini dirawat di RSUD Al Ihsan, kata Ferry, belum dipastikan terpapar varian omicron atau delta. Diungkapkan Ferry, saat ini tidak diperiksa variannya tapi hanya dirawat berdasarkan gejala dan hasil PCR.
“Karena sequencingnya wajib di periksa, karena ada kriteria-kriterianya juga apabila di periksa gen itu, seperti ada perjalanan dari luar kota atau dari luar negeri,” jelasnya.
Ferry meminta masyarakat untuk sadar dan tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu dengan menjalankan 5 M.
“Sekarang kita keluar rumah tidak bisa melepaskan masker, maka harus selalu menggunakan masker, bawa hand sanitizer, dan selalu menjaga jarak, serta tidak berkerumun,” tandasnya. (yul)