Wudhu dengan sempurna yang merupakan ritual ibadah untuk menjalan salat, ternyata banyak memiliki segudang manfaat bagi kesehatan.
Berdasarkan tata caranya wudhu dengan sempurna itu dimulai dari niat dan membasuh berbagai anggota badan yang sudah ditentukan berdasarkan petunjuk dari hadist.
Untuk kesehatan, wudhu dengan sempurna dapat mencegah berbagai macam penyakit. Diawali dengan membasuh kedua telapak tangan dan membasuh kaki.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI Jawa Barat, KH Rahmat Syafi’i menghimbau kepada umat islam untuk selalu meningkatkan ketakwaan dalam bentuk ibadah.
Salah satunya adalah dengan cara melaksanakan dzikir dan berwudhu. Sebab, dengan bersuci melalui wudhu memungkinkan akan terbebas dari segala penyakit. Termasuk, tertular Covid-19
’’Ini merupakan ketentuan dan sesuai Sunnah Rasullullah Shalallahu Alaihiwasalam,’’katanya ketika ditemui di kantor MUI Jabar, Rabu (4/3).
Dia mengatakan, berdasarkan keterangan para ahli kesehatan Wudhu sangat baik untuk membersihkan anggota badan yang biasa digunakan. Di antaranya mencuci kedua telapak tangan, berkumur, memasukan air ke hidung, muka, kepala sampai telinga.
’’Nah cara bersuci ini nanti akan dijadikan materi dakwah berkaitan dengan menghidari virus corona,’’ucap Rahmat.
Menurutnya, dengan berwudhu secara sempurna dan mengikuti sunnah dapat dipastikan kondisi anggota tubuh dalam kadaan bersih. Sehingga, virus-virus pun terbuang.
’’Jadi contohnya ketika membasuh hidung itu bukan sekedar basah, dalam bab wudhu itu disebut intinsak artinya air wudhu dihirup oleh hidung kemudian dikeluarkan. Insya Allah kotoran yang ada di rongga hidung, segala kuman dan virus akan terbuang,’’ katanya.
Selain itu, perintah dalam wudhu juga dianjurkan untuk berkumur. Sebab, berkumur dengan benar akan membersihkan sisa-sisa makanan. Disamping secara hakikatnya membuang dosa-dosa yang bersumber dari mulut.
’’Jadi, selain dilakukan ketika hendak shalat lima waktu, wudhu juga dapat dilakukan untuk aktivitas lainnya dalam beribadah,’’pungkasnya. (mg1/yan)
