BANTEN – Sesaat sebelum terjadinya gempa di Pandeglang Banten, laut seakan memberi pertanda dengan kemunculan sebuah mahluk besar dari dalam laut.
Penampakan mahluk tersebut tertangkap oleh kamera wisatawan di Pantai Citepus, Jumat (14/1). Hal ni dijadikan pertanda oleh warga sekitar bahwa akan terjadinya sebuah bencana.
Kemunculan mahluk besar sebelum gempa terjadi di perairan Kecamatan Sumur, Banten itu, oleh Badan Penyelamat Wisata Tirta diidentifikasi sebagai Hiu Paus, atau warga sekitar menyebutnya Geger Lintang.
Petugas Badan Penyelamat Wisata Tirta, Asep Saefullah mengatakan, hiu paus sempat mendekat ke bibir pantai sebelum terjadinya guncangan gempa 6,6 magnitudo.
“Muncul sekitar jam 10 pagi, saya juga sempat melihat. Banyak wisatawan yang foto juga,” kata Asep, kepada wartawan, seperti dilansir dari JPNN, Sabtu (15/1).
Dia menduga hiu paus itu sedang makan atau tertarik dengan plankton yang berada di dekat bibir pantai.
Karenanya, dirinya enggan mengaitkan kemunculan hiu paus dengan gempa yang terjadi pada sore harinya.
Kendati demikian, warga setempat juga mengakui, jarang ada hiu paus di Pantai Citepus. Apalagi sampai terlihat mendekati bibir pantai.
Kemunculan hiu paus itu, tidak berlangsung lama. Setelah mendekati bibir pantai kemudian menghilang.
Sementara gempar di Sumur, Banten terjadi pada sore hari dan menurut parameter di BMKG berkekuatan magnitudo 6,6.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengungkapkan, jenis gempa tersebut termasuk tektonik dangkal. Kendati demikian tidak berpotensi tsunami.
