Anggota DPR RI Janji Akan Bantu Masyarakat Urus Sertifikat Tanah

BALEENDAH – Anggota komisi II DPR RI, Yadi Srimulyadi kerap mendapatkan keluhan dari masyarakat terkait lambannya penerbitan sertifikat tanah, maka dari itu dia berjanji akan membantu masyarakat untuk pengurusan pembuatan sertifikat tanah.

“Seharusnya sertifikat tanah itu bisa diterbitkan dalam jangka waktu tiga bulan. Tetapi, nyatanya ada masyarakat yang harus mengurus sertifikat tanah hingga enam bulan,” ungkap Yadi usai kegiatan reses sidang II tahun sidang 2021-2022 di Aula DPC PDI Perjuangan, Kabupaten Bandung, Selasa (28/12).

Pihaknya akan membantu masyarakat apabila ada yang akan membuat sertifikat lahannya, agar lebih cepat mendapatkan sertifikat. Asalkan, persyaratan administrasi normatifnya terpenuhi.

Selain itu, Yadi mengimbau pada masyarakat apabila menemukan kasus sertifikat ganda, segera laporkan, sehingga pihaknya bisa menindaklanjuti masalah tersebut dengan cara berkoordinasi kepada instansi terkait.

“Saya berharap masyarakat bisa memberikan informasinya terkait sertifikat ganda, apabila memang benar banyak sertifikat ganda, maka saya akan bantu untuk koordinasi kepada dirjen penanganan sengketa dan konflik pertanahan,” katanya.

Selain reses, Yadi juga menyiapkan 2.000 paket sembako. Hal itu dilakukan karena pandemi Covid-19 telah membawa dampak penurunan kesejahteraan masyarakat. Dalam masa sulit ini, kepedulian dan gotong royong menjadi kata kunci untuk Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

“Atas kepedulian dari Ketua DPR RI sekaligus Pembina Fraksi PDI Perjuangan Ibu Puan Maharani terhadap nasib wong cilik, anggota Fraksi PDI Perjuangan diinstruksikan untuk terus bergotong royong bekerja membantu rakyat, hadir di tengah rakyat dan menyelami problematika kehidupan rakyat. Salah satu aksi konkrit yang diinstruksikan oleh Ibu Puan Maharani adalah pembagian beras secara langsung kepada masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bandung, Harjoko Sangganegara mengatakan, sangat antusias adanya program pembagian sembako untuk masyarakat.

Menurutnya, semenjak pandemi Covid-19 merebak, situasi dan kondisi ekonomi masyarakat menurun.

“Mudah-mudahan bantuan sembako ini akan terus berlanjut. DPC PDI Perjuangan juga sudah melaksanakan pemberian sembako di tujuh dapil dan tujuh posko. Ini dilakukan untuk membantu meringankan beban masyarakat,” pungkasnya. (yul/ran)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan