BIN Jabar Terus Bergerak Kejar Target Vaksin di Daerah Rawan Banjir Desa Eretan Wetan Kabupaten Indramayu

INDRAMAYU – Untuk mencapat target vaksin di atas 70 persen, Badan Intelejen Negara Jawa Barat (BIN Jabar) terus gencar melaksanakan vaksinisasi kepada masyarakat yang berada di pelosok desa secara door to door.

Kali ini, BIN Jabar bersama petugas kesehatan menyasar masyarakat yang berada di kawasan Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Indramayu. Tepatnya di Desa Eretan Wetan, Blok Condong, Kecamatan Kandanghaur.

Kepala BIN Jabar Brigjen Agus Purwanto mengatakan,  BIN bersama tenaga medis dan reawan sengaja mendatangi warga untuk menyisir bagi yang belum dilakukan vaksin.

Namun kendalanya pelaksanaan vaksinasi di masyarakat sedang terkena musibah banjir. Meski Begitu, BIN Jabar bersama petugas medical intelegen tetap menyasar warga agar mau divaksin.

‘’Target Vaksin ini harus kita kejar agar kekebalan komunal (Herd Community) segera terbentuk,’’ujar Deddy dalam ketarangannya, Rabu, (21/12).

Petugas Medical Intelegen terus menyusuri kampung yang berada di Eretan Wetan, untuk door to door melakukan vaksinasi dengan target 2000 orang warga tahap dua.

Pelaksanaan vaksinasi di daerah dan pemukiman rawan banjir kecamatan Kandanghaur kabupaten Indramayu, merupakan antisipasi bilamana terjadi bencana banjir, dan warga harus mengungsi.

“Dengan sudah dilakukannya vaksinasi terhadap warga di daerah rawan banjir, dapat mencegah penyebaran pandemi di tempat pengungsian,”jelas Deddy.

Sementara itu Ketua RT Eretan Wetan Kandanghaur Kabupaten Indramayu, Handoyo mengucapkan terimakasihnya kepada BIN yang telah melakukan vaksinasi di wilayahnya.

Dikatakan dia, selama ini warga di kawasan Eretan Wetan  sangat kesulitan untuk mendapat vaksinasi Covid-19.

“Dengan adanya program vaksinasi yang dilakukan BIN Jawa Barat secara door to door, kami warga tidak was-was lagi terinfeksi virus Corona. Kami berterimakasih kepada BIN Jawa Barat,”ucap dia.

Selain di kabupaten Indramayu, BIN Jawa Barat juga pada hari yang sama melakukan vaksinasi di wilayah kabupaten Ciamis, Cianjur, Sukabumi, Tasikmalaya, Majalengka dan kabupaten Cirebon dengan sasaran 15.000 orang. (red)

 

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan