JAKARTA – Produsen vaksin Sinovac asal Tiongkok siap memproduksi vaksin Covid-19 untuk melawan varian Omicron. Sinovac sudah ancang-ancang untuk mempertimbangkan meluncurkan vaksin khusus untuk Omicron.
Pemasok vaksin mengatakan produksi massal tak masalah jika para ilmuwan menentukan perubahan yang diperlukan untuk menangani varian terbaru Covid-19. Pabrikan lain mengonfirmasi bahwa mereka juga sedang mempelajari perubahan apa yang mungkin perlu dilakukan untuk meningkatkan efektivitas vaksin mereka melawan Omicron.
Produsen vaksin Sinovac yakin dapat dengan cepat memproduksi versi terbaru terhadap varian Omicron jika diperlukan. Akan tetapi, itu dibuat setelah mengantongi persetujuan peraturan, bersama dengan bukti bahwa vaksin yang diperbarui diperlukan.
“Teknologi dan produksinya sama dan vaksin untuk penelitian dapat disiapkan dengan sangat cepat setelah strain diisolasi. Produksi tidak menjadi masalah,” kata perusahaan itu dalam laman South China Morning Post baru-baru ini.
Sementara itu, dilansir dari Gulf News, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan vaksin kemungkinan akan melindungi terhadap kasus Covid-19 yang parah dari varian Omicron. WHO tengah berupaya meredakan kekhawatiran.
“Kami tahu bahwa vaksin cenderung memiliki perlindungan,” kata Kepala Ilmuwan WHO Soumya Swaminathan dalam konferensi pers.
“Kami masih perlu mencari tahu apakah varian ini menurunkan perlindungan, tetapi kami pikir vaksin masih akan melindungi terhadap penyakit parah seperti yang mereka miliki terhadap varian lainnya,” katanya.
WHO mengharapkan lebih banyak data tentang transmisi Omicron dalam beberapa hari ke depan. Ada kemungkinan varian itu terbukti lebih menular daripada jenis virus sebelumnya, namun belum jelas tingkat keparahannya. (jawapos-red)
