CIMAHI – Lelang pembangunan Stadion Sangkuriang Kota Cimahi gagal terlaksana pada 2021. Hal ini merupakan kabar yang cukup mengecewakan bagi masyarakat Kota Cimahi. Rencananya di 2022 mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Cimahi tetap melakukan revitalisasi Stadion Sangkuriang menggunakan dana APBD Kota Cimahi.
“Untuk sementara kita menggunakan dana APBD Kota Cimahi,” kata Kepala Disbudparpora Kota Cimahi, Budi Raharja, Senin (6/12).
“Mohon doanya, semoga di tahun depan itu bisa direvitalisasi dengan sumber dana yang ada langsung kita lakukan pemeliharaan, kita perbaiki, benteng-bentengnya, kemudian lapangannya agar pada saat hujan itu tidak terlalu becek,” sambungnya.
Walaupun sumber dana dari PEN telah hangus, pihaknya tetap mencari dana lain termasuk akan mengajukan kembali ke pemerintah provinsi.
“Kita akan tetap upayakan revitalisasi Stadion Sangkuriang sesuai perencanaan dengan tetap mencari sumber pendanaan dari yang lain termasuk ke provinsi masih tetap akan kita lakukan,” katanya.
“Sambil menunggu itu, kami akan melakukan pemeliharaan Stadion Sangkuriang ini supaya bisa dipakai latihan untuk klub-klub atau SSB yang ada di Kota Cimahi,” lanjutnya.
Terkait nominal dana dari APBD, dirinya belum mengetahui angka nominal yang pasti.
“Saya belum tau kepastian soal anggarannya berapa, mudah-mudahan seperti itu, karena kalau pemeliharaan tetap berat dan membutuhkan sumber anggaran yang besar,” imbuhnya.
Namun, Budi menyebut, pihak provinsi belum bisa melanjutkan bantuan untuk pembangunan Stadion Sangkuriang.
“Informasi dari provinsi, sepertinya tidak bisa diambil jadi otomatis yang tahap kedua sebesar Rp163 miliar karena tidak bisa diserap jadi saat ini dari provinsi belum bisa melanjutkan bantuannya. Saya juga masih menunggu kabar dari tim anggaran mengetahui anggaranya berapa untuk biaya pemeliharaan,” bebernya. (mg3)