DEPOK – Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok mengadakan evaluasi kegiatan. Sejauh ini, kegiatan tersebut terlaksana di lokasi fokus (lokus) Peningkatan Peran Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Bojongsari.
Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender (PPPG), DPAPMK Depok, Betty Setyorini menuturkan, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) evaluasi kegiatan tersebut, sejumlah pencapaian program telah berhasil dieksekusi dengan baik.
Utamanya dalam kegiatan nonfisik, menutur Betty, sejauh ini terdapat serentetan program kegiatan yang sudah selesai dijalankan. Sebut saja program pelatihan guru pos Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Perempuan Capai Cita-Cita (Sekoper Cinta).
“Selanjutnya, terdapat sejumlah program kegiatan pelatihan yang sudah dilaksanakan. Termasuk di antaranya pelatihan tata busana dana tata boga, pelatihan budidaya hasil pertanian, pelatihan olahan pangan, pelatihan tata rias wajah. Dan terdapat program lainnya yang sementara masih dikebut pelaksanaannya,” ungkap Betty.
Pihaknya berharap program-program yang sudah berjalan itu semoga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Dia juga berdoa agar kegiatan yang masih berlangsung dapat berjalan dengan lancar agar dapat memberikan manfaat lebih.
“Mudah-mudahan kegiatan yang sudah berjalan itu terus optimal hingga tahap penilaian akhir. Penilaian sendiri sejatinya bukanlah akhir dari segalanya, sebab ia hanya menjadi bahan evaluasi untuk memantau sejauh mana progres pelaksanaan kegiatan. Harapannya setelah pelatihan, masyarakat menjadi lebih mandiri dalam mengembangkan usaha mereka,” urainya.
Di samping kegiatan nonfisik, lanjut Betty, terdapat sejumlah kegiatan atau program fisik yang sementara masih sedang berjalan. Seperti pembuatan taman terbuka ramah anak, Posyandu, dan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dikerjakan secara kolaboratif lintas sektor (Perangkat Daerah/PD).
“Sejauh ini semua program baik itu pembangunan fisik maupun nonfisik yang telah direncanakan selesai dikerjakan. Ambil contoh pembuatan sistem drainase dan pemasangan paving di jalan lingkungan. Serta pembuatan 16 unit septictank, yang sudah dikerjakan,” tandasnya. (mg2)