SUMEDANG – Musim penghujan, warga Desa Sindulang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang lakukan gotong royong membersihkan saluran air sungai Citarik.
Hal itu dilakukan sebagai upaya antisipasi timbulnya biang nyamuk yang dapat berpotensi mengakibatkan paparan demam berdarah.
Kepala Desa Sindulang, Ujang Supriatna menyampaikan, kerja bakti dengan menggerakkan warga juga bertujuan agar mementingkan serta menjaga kebersihan lingkungan.
“Dengan harapan lingkungan sehat akan berdampak kepada kesehatan warga masyarakat,” kata Ujang di Desa Sindulang pada Selasa (16/11).
Ujang berujar, kebersamaan warga Desa Sindulang semakin terasa dengan melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan.
“Alhamdulillah antusias masyarakat mayoritas petani yang kebetulan masih belum mengerjakan pekerjaan di sawah. Dengan modal makan bersama setelahnya, kekompakan masyarakat patut diapresiasi,” pungkas Ujang.
“Budaya leluhur negara ini adalah gotong royong. Dengan cara kerja bakti ini harapannya ingin mewujudkan lingkungan yang bersih,” imbuhnya.
“Apalagi sekarang sudah musim hujan, bersih-bersih ini untuk mengantisipasi penyumbatan saluran air dan timbulnya biang nyamuk,” tambah Ujang.
Dalam pemaparannya, Ujang menuturkan, jika pembersihan drainase tidak diperhatikan dan dibersihkan secara gotong royong, dikhawatirkan dapat berdampak meningkatnya debit air ke jalan.
“Biasanya air yang tidak teratur akan membeludak ke jalan dan itu bisa menggerus rabat jalan yang selama ini dibangun sehingga menjadi cepat rusak,” ucapnya.
Ujang mengatakan, salah satu kegiatan yang dilakukan warga Desa Sindulang secara rutin adalah dengan kerja bakti membersihkan lingkungan.
Menurutnya, selain dapat mempererat kekeluargaan warga desa, manfaat lainnya dari gotong royong juga supaya menciptakan lingkungan yang asri, sehingga berdampak pada wilayah Sindulang yang bersih dan sehat. (mg5)
