Dengan demikian, literasi pada prinsipnya merupakan bagian tidak terpisahkan dari upaya pembangunan SDM yang memiliki kompetensi penguatan dalam hal apapun, yang pada akhirnya berpengaruh terhadap produktivitas seseorang.
- Ravianto menjelaskan arti produktivitas berdasarkan konsep akan menunjukan hubungan antara hasil kerja dengan suatu satuan waktu yang diperlukan untuk menciptakan produk dari seorang pekerja. Dapat dikatakan bahwa produktivitas yang tinggi adalah melakukan pekerjaan dalam waktu sesingkat mungkin dengan penggunaan sumber daya yang sesedikit mungkin tanpa mengorbankan kualitas yang ditentukan.
Implementasi literasi dan produktivitas
Di manapun seorang bekerja dan beraktivitas, baik sebagai Aparatur Sipil Negara, karyawan di perusahaan swasta, ataupun bekerja mandiri sebagai wirausahawan, diperlukan penguasaan literasi yang mumpuni untuk mencapai produktivitas yang tinggi.
Untuk melihat bagaimana literasi dan produktivitas seorang pegawai, dengan cara membandingkan pegawai A dengan pegawai B dalam membuat surat. Misalnya, Pegawai A sudah mengikuti pelatihan tata naskah dinas, dalam 1 jam mampu membuat 10 surat. Sedangkan pegawai B yang belum mengikuti pelatihan tata naskah dinas, dalam 1 jam hanya mampu membuat 5 surat.
Seorang tukang tembok yang memiliki kecepatan dan keakuratan dalam memasang bata, mendapat upah 150 ribu/harinya. Sedangkan tukang tembok lainnya, karena lambat dalam bekerjanya hanya dibayar 125/harinya.
Bagi siswa maupun mahasiswa, dalam suasana belajar secara daring harus tetap produktif, dengan cara : mempersiapkan media pembelajaran yang sesuai, menciptakan suasana ruang belajar yang kondusif dan menyenangkan, waktu belajar sesuai ketentuan, membuat target pembelajaran setiap harinya, dan menjaga kondisi tubuh supaya tetap sehat dengan asupan makanan yang bergizi.
Produktivitas seorang guru, dapat dilihat pada kompetensi profesional, seperti dalam hal mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan, menguasai bahan pembelajaran, memilih dan menggunakan media pembelajaran yang tepat, dan menggunakan hasil penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Produktivitas seorang dosen, bisa dilihat dari banyaknya publikasi ilmiah yang sudah diterbitkan. Berapa banyak penelitian ilmiah yang sifatnya inovatif dan memberikan manfaat bagi dunia pendidikan serta masyarakat. Dalam konstek publikasi ilmiah, para dosen diharapkan untuk terus meningkatkan kompetensi dalam penguasaan disiplin ilmunya.