BANDUNG – TikTok, Platform media sosial yang menyuguhkan video-video singkat, diluncurkan Zhang Yiming pada September 2016 ini tengah populer secara internasional maupun lokal.
Platform tersebut bertujuan memberikan pengalaman kepada para penggunanya untuk membuat sebuah video berdurasi pendek. Selain itu, setiap pengguna pun bebas menyunting atau memasukkan lagu sesuai pilihan dan konten.
Dilansir dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkopukm) Republik Indonesia, terhitung bahwa pengguna TikTok di Indonesia mencapai 10 juta pengguna aktif, sedangkan di seluruh dunia angkanya mencapai 732 juta.
Tak hanya itu, platform digital ini pun mayoritas digunakan generasi muda rentang usia 18-24 tahun.
Meski TikTok seperti tengah di atas angin. Media sosial populer dan banyak penggunanya. TikTok melalui News Media Sharing Session (3), mengajak insan media, atau bahkan membantu dan mendampingi untuk mengembangkan konten media video news.
Jabar Ekspres juga berkesempatan mengikuti agenda kegiatan tersebut setelah menerima undangan TikTok Indonesia
“Tak lupa, di sini kami diberikan arahan dan teknik yang benar untuk membuat konten yang menarik,” ungkap Oky Taufik Dwiputra, Industry Partnership TikTok, dalam acara tersebut secara daring, Senin (13/10).
Dalam kegiatan yang diselenggarakan secara daring tersebut, turut hadir pula sejumlah media, diantaranya Radar Semarang, The Jambi Times, Palpres, dan partisipan lainnya.
Adapun nantinya setelah mengikuti Sharing Session, setiap media ditawarkan menjadi Team Industry Partnership TikTok untuk diarahkan lebih lanjut mengenai algoritma serta insight. (gin)
