BANDUNG- Yayasan Taruna Bakti (YTB) sukses berkolaborasi dengan Kodam III/Siliwangi menyelenggarakan Vaksinasi Covid-19 yang berlokasi di area Yayasan Taruna Bakti. Sabtu (14/8).
Kegiatan Vaksinasi yang disemarakkan dengan tagar #TarunaBaktiSudahVaksin ini sukses dengan pencapaian sekitar 1.000 peserta vaksin.
Pelaksanaan vaksinasi ini bagi para peserta didik (usia 12 tahun ke atas) yang berada di lingkungan Yayasan Taruna Bakti mulai dari tingkat Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi (SD Taruna Bakti, SMP Taruna Bakti, SMA Taruna Bakti, Akademi Sekretari & Manajemen Taruna Bakti).
Dalam rangka mendukung percepatan herd immunity, dan sebagai salah satu upaya menuju ke Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang aman dengan protokol kesehatan yang ketat.
Beberapa peserta didik sudah ada yang melakukan vaksinasi secara individual, sehingga untuk mendukung pencapaian sekitar 1.000 peserta vaksin, kegiatan vaksinasi dibuka tidak hanya bagi peserta didik melainkan juga untuk keluarga besar Yayasan Taruna Bakti, mulai dari alumni, karyawan serta kerabat lainnya.
Atas dukungan dari Kodam III/Siliwangi yang diwakili oleh Mayor Ckm Suparman beserta anggota dan tenaga kesehatan pun turut hadir.
“Kegiatan Vaksinasi Covid-19 di lingkungan Yayasan Taruna Bakti ini kami upayakan agar dapat membantu percepatan herd immunity khususnya di kalangan peserta didik. Selalu terapkan protokol kesehatan walaupun sudah melakukan vaksinasi. Kami juga sampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kodam III/Siliwangi yang telah mendukung kegiatan hari ini,” ungkap Ketua Pengurus YTB, Ibramsyah Amir.
Sementara Perwakilan dari unit SD Taruna Bakti, Fayola Agatha mengatakan rasa senangnya karena dia telah divaksin.
“Aku senang sekali sudah divaksin dan tidak ada rasa takut ketika divaksin, karena ini penting untuk para pelajar. Jadinya aku ajak teman-teman supaya mau divaksin dan kita bisa kembali belajar di sekolah,” ujar Fayola.
Adapun perwakilan dari Perguruan Tinggi ASMTB, Isye Eka Nurfitriani menambahkan, vaksinasi dinantikan para pelajar dan mahasiswa karena rindu pembelajaran tatap muka.
“Kegiatan vaksinasi seperti ini sangat dinantikan oleh para pelajar dan mahasiswa, karena kami rindu Pembelajaran Tatap Muka, dengan protokol kesehatan pastinya. Mudah-mudahan kegiatan vaksinasi ini lancar untuk Indonesia yang lebih sehat,” kata Isye.