SUMEDANG – Proses tahapan penetapan pemilihan kepala desa (Pilkades) di Desa Sindanggalih, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang sempat jadi sorotan.
Pasalnya, pada tahapan penetapan bakal calon menjadi calon kepala desa diduga ada salah satu balon yang merasa keberatan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Panitia Pilkades Sindanggalih, Angga R Wijaya mengatakan, proses penetapan calon kades di Desa Sindanggalih berjalan terkendali.
“Untuk sementara tidak ada (masalah), kalaupun ada sudah terselesaikan. Normatif,” kata Angga kepada Jabar Ekspres, Jumat (13/8).
Angga mengaku, untuk Pilkades di Sindanggalih terlaksana sesuai dengan aturan tahapan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.
Angga juga berujar, dalam tahapan penetapan Pilkades di Desa Sindanggalih, para balon kini sudah resmi menjadi calon kepala desa.
Penetapan itu, lanjut Angga, setelah adanya keputusan dari tim seleksi Umiversitas Sebelas April (Unsap) Kabupaten Sumedang.
Adapun para balon yang telah resmi ditetapkan menjadi calon kepala desa, ucap Angga di antaranya Pepen Surya Wijaya, Edi Setiawan, Haryono Hadi Prayipno, Dekki Permana, serta Gaga Suparli.
Sementara itu, Kasi Pemerintahan Kecamatan Cimanggung, Oleh Salahudin menuturkan, pelaksanaan tahapan Pilkades berjalan kondusif.
“Alhamdulillah berjalan kondusif dari penyeleksian balon menjadi penetapan calon (kepala desa),” pungkas Oleh di ruang kerjanya.
“Jadi di acara sekarang penetapan, yang mana penetapan itu merupakan tahapan pilkades yang tertunda setelah diadakan seleksi dari lebih 5 balon,” tutup Oleh. (mg5)