TOKYO – Pebulutangkis Indonesia Anthony Sinisuka Ginting terpaksa harus menelan pil pahit setelah kekalahan pada Cabor Bulutangkis di ajang bergengsi Oimpiade Tokyo.
Ginting kalah dari musuh bubuyutanya Cheng Long asal China setelah dipaksa bermain ekstra cepat. Sehingga membuat Ginting hilang konsentrasi dan banyak membuat kesalahan sendiri. Ginting menyerah dua set langsung, pada laga Semifinal Minggu (1/8).
Sejak set pertama poin Ginting terus tertinggal. Setelah interval, pebulutangkis berusia 24 tahun ini berusahan keras mengejar ketertinggalan. Sempat memperkecil jarak 15-17. Diset pertama Ginting harus memberikan kemenangan kepada Chen Long, skor 16-21.
Berada di gim kedua, Ginting tertinggal 2-6 dari lawan. Mengejar dan bisa mengimbangi di kor 6-6. Namun sayangnya, beberapa kesalahan pengembalian Ginting yang melebar.
Akibatnya poin angka untuk Chen Long terus bertambah. Jelang interval, Ginting seperti kehilang konsentrasi dan makin tertinggal jauh setelah China berhasil mencuri 5 poin berturut.
Sampai Skor 6-11. Sayang hingga berakhir gim kedua ini, Ginting tak bisa mengejar skor Chen Long dan kalah dengan skor 11-21.
Ginting masih diberikan kesempatan untuk perebutan medali perunggu berhadapan dengan tunggal putra Guatemala, Kevin Cordon yang kalah atas wakil Denmark, ranking 3 dunia, Viktor Axelsen.(red)