Defisit Anggaran Capai Rp5 Triliun, Pemprov Jabar Gulirkan Program Bebas Pajak

Dirinya mengaku, telah bertemu dengan Bappenda Jabar untuk mencegah program-program untuk sektor perekonomian jangan sampai di potong.

“Berbicara pemulihan ekonomi tapi tidak ada program khusus untuk itu tapi justru pos-pos perekonomian yang sebenarnya langsung melayani masyarakat terkait pemulihan ekonomi di balai-balai UPTD,” jelasnnya.

“Makanya saya cegah agar hal itu tidak terulang lagi dipotong. Itu kan sebenarnya mereka melayani langsung rakyat pengusaha kecil. Terutama di sektor pertanian, perikanan dan UMKM,” tambahnya.

Ia mengungkapkan, meskipun hal itu memadai, ketika hal tersebut bisa dilakukan artinya anggaran tetap ada untuk usaha kecil itu.

“Maksud saya dengan turunnya anggaran ini, walaupun ada pengurangan pos, jangan sampai yang terkait langsung dengan pelaku usaha kecil. Tujuanya proses pemulihan ekonomi tetap berjalan,” ungkapnya. (win)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan