LONDON – Gelandang Timnas Spanyol Sergio Busquets tengah berduka usai negaranya gagal lolos ke final Euro 2020.
Pada babak semifinal, La Furia Roja –julukan timnas Spanyol- kalah dari Italia melalui drama adu penalti.
Busquets yang menjadi pemain paling senior Tim Matador langsung berusaha mengalihkan fokusnya usai kalah di Euro kali ini.
Pemain Barcelona itu membidik target lainnya bersama Spanyol untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2022 yang akan digelar di Qatar.
“Ini bukan momen yang tepat untuk memikirkan tentang saya. Sekarang saya sedang merasa sedih sekaligus bangga,” katanya.
“Masih ada satu setengah tahun lagi menuju Piala Dunia dan kami berada di jalur yang tepat. Tim ini luar biasa, satu-satunya hal yang terlewat adalah gagal ke final,” ungkap Busquets.
Gelandang yang pernah juara Euro 2012 ini mengaku Spanyol sebenarnya tidak kalah dalam babak normal. Sepanjang pertandingan, Dani Olmo dan kolega berhasil mengontrol permainan. Terbukti Spanyol mamemiliki penguasaan bola hingga 71%.
Walaupun kalah, pemain berusia 33 tahun ini berbesar hati dan menyebut Italia adalah lawan yang hebat sehingga Gli Azzurri pantas ke final.
“Kami melakukan hal-hal yang kami inginkan di sini, merebut bola secepat mungkin dan menguasainya,” ujarnya.
“Secara keseluruhan kami mendominasi pertandingan, tapi inilah sepak bola dan apa yang bisa kami lakukan adalah memberi ucapan selamat kepada Italia,” pungkas Busquets.
Dalam laga ini Spanyol kalah via adu penalti usai hanya bermain imbang dengan 1-1 di waktu normal.
Pada babak penalti, dua penendang Spanyol, yakni Dani Olmo dan Alvaro Morata tidak berhasil menunaikan tugasnya dan membuat La Furia Roja kalah 2-4 di babak tos-tosan ini.
Kemenangan membawa Italia lolos ke partai final untuk menghadapi Inggris atau Denmark. Laga final akan dihelat pada Senin (12/7) WIB di Stadion Wembley, London, Inggris. (uefa/mcr16/jpnn)