Pihaknya juga mengaku sangat menyayangkan dengan jumlah, pengalaman dan banyaknya pasien Covid-19 tidak menjadi pelajaran bagi Pemkot untuk penanganan pandemi.
“Pemkot terlihat sebatas lakukan kegiatan yang sifatnya hanya penyemprotan desinfektan, penyuluhan, razia keramaian dan bantuan sosial yang juga tidak kalah “semrawut”. Padahal, langkah-langkah itu terbukti tidak banyak memberikan dampak terhadap pemutusan rantai penyebaran Covid-19 di Depok,” pungkasnya. (hrs)