CIMAHI – Saat ini cuaca di Kota Cimahi belum stabil, bahkan mendekati buruk. Hal ini berdampak dengan ketersediaan ikan laut yang kian berkurang.
Imbasnya, para nelayan menjadi sangat sulit untuk memburunya. Selain itu, harga ikan laut juga turut alami kenaikan.
Rata-rata kenaikan berkisar pada angka Rp5-15 ribu. Kini, harga cumi menyentuh angka Rp90 ribu hingga Rp100 ribu, dan ikan kembung sebesar Rp40 ribu.
Salah seorang pedagang ikan basah di Pasar Atas Baru, Ihsan, 27, mengatakan bahwa calon pembeli saat ini membutuhkan ikan laut.
Sayangnya, pasokan ikan laut sedang kurang, ditambah cuaca kurang membaik, juga biaya transportasi terkena dampaknya: cukup mahal.
“Cumi naik Rp15 ribu, jadi Rp92 ribu per kilo. Ikan kembung 40 ribu per kilo, ikan tongkol juga naik tapi naiknya sampai 3 ribu,” jelas Ihsan, Senin (7/6).
Saat ini yang dibutuhkan pembeli yakni cumi dan ikan kembung masing-masing dari harga-nya lumayan mahal.
“Habis lebaran memang sudah naik, sekarang-sekarang ini sudah agak menurun tapi masih sedikit-sedikit. Pas barang kumplit harga naik,” ucap Ihsan.
Sementara, Kasubag Tata Usaha (TU) UPTD Pasar Kota Cimahi, Andri Gunawan menuturkan, kenaikan ombak pun cukup besar sehingga para nelayan pun tidak memberanikan diri untuk mengambil ikan di laut.
“Menurut BMKG sekarang lagi tinggi ombaknya, tapi mudah-mudahan informasinya sudah turun lagi,” ucap Andri.
“Bahkan tergantung, suplai nelayan juga,” tambahnya. (Mg5)
