Jelang Pendaftaran CPNS, Pemohon SKCK Meningkat Drastis

BANDUNG – Menjelang pendaftaran CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil), permintaan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Kota Bandung meningkat.

Kasatintelkam Polrestabes Bandung AKBP M Tatang mengatakan pihaknya kini sudah banyak menerima permohonan pembuatan surat tersebut.

“Untuk wilayah Polrestabes Bandung permohonan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) untuk saat ini memang meningkat karena akan dibuka lowongan bagi pemohon CPNS,” ungkap AKBP M Tatang, di Mapolrestabes Bandung, Jl. Merdeka No.18-21, Kec. Sumur Bandung, Rabu (2/6).

Permohonan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) ini sebagian besar hendak melamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Pemohon surat tersebut datang dari berbagai kalangan pelajar, mahasiswa, dan yang sudah lulus sekolah atau kuliah. Surat tersebut memang menjadi salah satu persyaratan pendaftaran.

Terkait banyaknya permintaan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) tersebut, ia mengatakan bahwa Polrestabes Bandung telah menyiapkan skema pada saat pendaftaran maupun pengambilan surat tersebut.

“Sementara ini kita juga sudah menyiapkan prokes (protokol kesehatan). Pemohon juga diatur waktunya dan sudah disiapkan tahapannya. Mulai dari cuci tangan, hand sanitizer, semua dilakukan, dan Alhamdulillah selama ini tidak ada kendala baik personal kita siap, lembaran SKCK juga sudah siap,” ujar Tatang.

Saking tingginya permohonan pembuatan surat tersebut, ujar Tatang, setiap harinya pemohon pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) bisa mencapai sekitar 250 orang.

“Jadi kira-kira setiap harinya itu pemohon sekitar 250. Dan itu dilayani selama satu hari itu sudah selesai pada saat hari kerja, dan untuk waktu itu, sebelum jam 12 itu sudah terdaftar, karena harus kita proses,”terangnya.

Sementara itu, demi mencegah kerumunan pada saat proses pendaftaran, Polrestabes Bandung kini terus menjalankan program SKCK mobile untuk mereka yang ingin memperpanjang surat keterangan tersebut.

“Jadi SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) mobile itu masih ada. Kita lakukan di tempat-tempat tertentu, tapi terutama di Polrestabes, karena kita juga menjaga Prokes (Protokol Kesehatan),” ucapnya

“SKCK mobile ada, kemudian Delivery juga kita kirim ke rumah masing-masing hasilnya. Insyaallah semuanya bisa dilaksanakan dengan baik,” pungkasnya. (Mg10)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan