Dengan teknologi ini, pencahayaan dinamis pada kubah Istiqlal dapat merepresentasikan fenomena alami seperti bulan purnama dan fenomena super-blue blood moon.
Berdiri di atas lahan seluas 91.629 m2, Masjid Agung Istiqlal merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara. Kapasitasnya mampu menampung hingga 120.000 jamaah.
Nama “Istiqlal” berarti ‘kemerdekaan’ dalam bahasa Arab. Masjid ini dibangun untuk memperingati kemerdekaan Indonesia, dimaksudkan menjadi masjid Nasional.
Berlokasi di Jakarta Pusat, masjid ini dirancang oleh arsitek Frederich Silaban pada tahun 1954. Lalu, pembangunannya membutuhkan waktu selama 17 tahun dan dipimpin langsung oleh Presiden Soekarno. Salah satu pendiri negara sekaligus Presiden pertama Republik Indonesia. Ketika rencana renovasi difinalkan di tahun 2018, Signify mengambil kesempatan untuk memberikan konsultasi peningkatan pencahayaan interior dan eksterior bangunan tersebut. (antaranews)