Kembangkan Kualitas Belajar, Kolaborasi Antar Kampus, FISIP Unpas Gencarkan Program Pertukaran Mahasiswa

BANDUNG – Kampus Merdeka merupakan salah satu program yang dicanangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) lulusan perguruan tinggi, supaya wisudawan/wisudawati yang telah lulus dari suatu universitas mampu dan siap bersaing di dunia kerja.

Salah satu Universitas di Bandung yang mengikuti Program Kampus Merdeka adalah Universitas Pasundan (Unpas) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Program Studi Ilmu Komunikasi.

Adapun program Kampus Merdeka yang diadakan di FISIP Unpas yaitu pertukaran mahasiswa antar kampus nasional maupun internasional.

“Alhamdulillah hari ini kita sudah melakukan kolaborasi dengan Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Pendidikan Indonesia, lalu kemudian ada Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, UIN Jogja, dan ada juga kampus swasta nasional yang di Jakarta,” kata Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Unpas, Vera Hermawan saat diwawancarai di Kampus 1 Unpas Lengkong Besar pada Rabu (3/2)

“Ya itu yang prodi kami lakukan dalam rangka menjalankan salah satu program Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Mentri Pendidikan,” ujarnya.

Selain itu, FISIP Unpas juga mengadakan salah satu program Kampus Merdeka yang lain, yakni program magang yang bersifat dinamis dan juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan ternama.

Perusahaan tersebut diantaranya seperti MNC dan PT. Astra Internasional Tbk. Hal ini dilakukan untuk memfasilitasi mahasiswa untuk melaksanakan magang selama enam bulan, yang selama program magang itu, kegiatannya akan dikonversi menjadi mata kuliah pengganti yang tidak kurang dari 20 Satuan Kredit Semester (SKS).

Selanjutnya, program Kampus Merdeka yang digarap oleh FISIP Unpas juga meliputi program Konferensi antar Universitas Internasional dari tiga negara di Asia, yaitu dari Universitas Kebangsaan Malaysia, Ottawa University, dan Universitas Raja Manggala Thailand.

Saat ini FISIP Unpas sedang menggarap Program Desa Digital, yang ke depannya akan direalisaskan agar warga desa dapat merasakan kehadiran dan kebermanfaatan mahasiswa kampus untuk berbakti kepada desa.

“Nanti mahasiswa dari Prodi Ilmu Komunikasi Fisip Unpas akan terjun ke desa, rencananya akan dilaksanakan di Kabupaten Bandung Barat. Memperkenalkan teknologi-teknologi digital ke daerah pelosok pedesaan yang masih tertinggal, sebagai bentuk pengabdian, dan memang bagian dari program Kampus Merdeka ini, ketika perguruan tinggi kehadirannya bisa dirasakan oleh masyarakat,” ungkapnya. (nis)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan