JAKARTA – Mungkin menurut sebagian orang atau pasangan berselingkuh hanya akan menyakiti salah satu pihak saja. padahal jika pasangan sudah menikah dan memiliki keluarhga dari dua belah pihak makan korban dari perselingkuhan juga akan dirasakan oleh beberapa orang terdekat. dalam hal ini orang yang paling berdampak jika pasangan berselingkuh adalah si buah hati atau anak. Bagi seorang anak, wajar merasa marah, sedih dan kecewa saat mengetahui ayah atau ibunya berselingkuh. Namun, daripada langsung marah-marah, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan. Apa saja itu?
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Jangan langsung menghakimi
Sebagai anak jangan langsung menyimpulkan apa yang dilakukan orangtua anda itu salah dan memalukan atau fikiran apapun. Pahami dulu mungkin ada alasan kuat di balik perselingkuhan itu yang tidak pernah anda ketahui sebelumnya.
2. Jangan memihak
Selanjutnya, siapa pun pihak yang selingkuh dan diselingkuhi anda sebagai anak harus bersikap netral. Berpihak di salah satu kubu justru akan semakin memperkeruh masalah. Meski sulit menahan emosi yang kian membara, beri waktu bagi kedua orang tua Anda untuk menyelesaikan masalahnya sendiri secara dewasa. Biarkan permasalahan ini menjadi tanggung jawab mereka berdua.
3. Ajak orangtua bicara
Supaya tidak kepikiran terus, pertama jangan menangis atau marah dan kedua anda bisa mengajak pihak orang tua yang kepergok selingkuh untuk berdiskusi. Namun, pastikan emosi anda sudah lebih stabil. Carilah waktu dan tempat yang nyaman untuk mengajak orang tua bicara empat mata. Nah setelah itu, tetap jangan langsung menyerang atau menuduhnya sambil emosi. Selain tidak sopan, tabiat ini tidak akan memperbaiki keadaan. (genpi/jpnn)