Ketua Tim Pemenangan Paslon Bedas, Cucun Ahmad Syamsurijal berharap pada alam demokrasi ini agar tidak dirusak oleh sekelompok orang. “Hari ini kita bisa membuktikan perubahan di Kabupaten Bandung, masyarakat yang menentukan. Ini bukan kemenangan pasangan Dadang-Sahrul, bukan kemenangan partai koalisi. Ini kemenangan masyarakat Kabupaten Bandung,” kata Cucun.
Menurutnya, dari hasil quick count dan real count tak jauh berbeda hasilnya. “Alhamdulilah, hasil quick count kita bisa menaruh kemenangan perolehan suara 56,5 persen. Ini buktikan kemenangan masyarakat Kabupaten Bandung dan membuktikan ke masyarakat di Indonesia,” kata anggota DPR RI Fraksi PKB ini.
Selain Kabupaten Bandung, tumbangnya dinasti politik juga terjadi di wilayah Kabupaten Indramayu.
Paslon nomor urut empat Nina Agustina-Lucky Hakim mengklaim menang Pilkada Indramayu 2020 melalui hitung cepat. Paslon ini menggelar hitung cepat dengan dua lembaga yang berbeda.
Calon wabup Indramayu nomor urut empat Lucky Hakim mengatakan kemenangan melalui hasil hitung cepat bisa menjadi pijakan. Sebab, lanjut Lucky, hasil hitung cepat tak jauh berbeda dengan real count.
“Ini lah realita yang ada. Saat ini kita bisa mengatakan paslon empat sudah menang. Tapi, kita tetap menghormati hasil real count. Di mana pun, biasanya hasil quick count tak jauh berbeda dengan real count,” ujar Lucky kepada awak media.
Sementara itu, dari hasil hitung cepat versi Nina-Lucky yang dirilis Indikator Politik Indonesia menyebutkan, Nina-Lucky meraih 37 49 persen. Kemudian, disusul pasangan nomor urut tiga yang juga petahana Daniel Mutaqien-Taufik Hidayat, yakni 29,29 persen. Sementara itu, urutan ketiga paslon nomor urut satu Sholihin-Ratnawati yakni 24,58 persen. Dan, terakhir adalah paslon perorangan Toto Sucartono-Deis Handika yang meraih 8,63 persen.
Sementara untuk Pilkada Kabupaten Tasikmalaya berdasarkan perhitungan KPU Tasikmalaya pasangan Iwan Saputra dan pasangan Ade Sugianto bersaing ketat dalam Pilkada Tasikmalaya 2020
Berdasarkan data yang diperoleh hingga pukul 19.30 WIB, malah pasangan Ade Sugianto yang unggul dibandingkan Iwan Saputra. Ade Sugianto menang tipis atas rival utamanya Iwan Saputra.
Data KPU yang diambil berdasarkan data yang masuk dari 39 kecamatan, pasangan incambunt, Ade Sugianto unggul tipis yakni 287.708 suara. Sedangkan Iwan Saputra 274.245 suara. (yul/bbs/drx)