JAKARTA– Cendikiawan muslim, Muhammad Ainun Nadjib atau Cak Nun mengomentari sebutan Habib yang melekat pada petinggi FPI, Rizieq Shihab. Cak Nun menilai, Rizieq Shihab tidak pantas dipanggil Habib. Lebih pantasnya panggilan Syarif.
“Jadi, (tokoh) yang memimpin aksi 212 dan 411, Rizieq Shihab itu bukan habib, tapi (seharusnya dipanggil) Syarif Rizieq. Lho, pasti kalian semua bingung, kan?” ucap Cak Nun dalam ceramahnya di kutip akun YouTube Qahar Quotes, Kamis (12/11).
Cak Nun menjelaskan, panggilan Syarif adalah gelar yang melekat pada orang-orang keturunan Rasulullah melalui Husein Radiallahu’an. Sementara panggilan Sayyid pada keturunan Rasulullah daru garis Hasan bin Ali.
“Pokoknya, kalau bisa yang kayak begitu kita cari tahu. Saya kalau manggil Rizieq Shihab itu ‘rif, syarif…’, gitu. Karena dia memang syarif. Kalau habib itu nggak ada hubungannya dengan zuriat atau darah Nabi Muhammad,” kata Cak Nun.
Cak Nun menjelaskan kekeliruan orang Indonesia yang memanggil orang sebagai Habib. Cak Nun menceritakan, pada zaman Nabi Muhammad, ada orang-orang dari Yaman, datang bertemu Nabi karena kecintaannya kepada Nabi. Alhasil, orang-orang ini disebut sebagai Habib. Jadi, menurut Cak Nun, panggilan Habib tidak ada hubungan dengan keturunan Nabi.
“Kalau Habib itu tidak ada hubungan sama dzuriyaturrasul, tidak ada hubungan darah sama Rasul sama Nabi Muhammad,” ucap Cak Nun. (fin.co.id)