KPU Kab. Bandung Arogan, Wartawan Dilarang Liputan Ketika Pengundian Nomor Urut Paslon

Didi menekankan, harusnya hubungan KPU dan wartawan dijalin dengan baik. Apalagi tahapan dibatasi kerumunan karena wajib mengikuti protokol kesehatan.

” Dengan saling menguntungkan, KPU butuh kami dan Wartawan juga butuh KPU untuk sumber informasi yang dinanti masyarakat Sebenarnya kami juga tak memaksakan diri semua masuk ruangan, kami paham,” cetus Didi.

Melihat sikap KPU, pihaknya sangat menyayangkan, kecewa, dan protes. Harusnya aturan KPU jangan tangan besi tapi ada inovasi.

“Jadi seharusnya momen protokol kesehatan harus memabatasi kerumunan, bukan membatasi informasi publik,” tandas Didi. (rus/yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan