Nurul Arifin dan Maman Abdurahman Temui Ketua AMS Noeri Ispandji, Siap menangkan Pilkada 2020

Untuk saksi-saksi dari partai sudah melakukan proses rekruitmen dan tim relawan dan segala macamnya sudah mulai berjalan dan pesan dari Bapilu sendiri tetap mematuhi protokol kesehatan dan prinsip nya tidak ada masalah terkait ada acara atau apapun dan Pemerintah Daerah baik dari Pemkot, Pemkab dan Pemprov dan bahkan pemerintah pusat memberikan ruang untuk membuat acara namun yang terpenting adalah menggunakan masker dan jaga jarak tentunya dengan mematuhi protokol kesehatan.

“Terkait aturan KPU dimasa pandemi Covid-19 itu merupakan teknis detail masing-masing daerah dan diatur jadwalnya dan tentu semua pihak harus mengikuti tahapan serta jadwal untuk mekanismenya yang ada di KPU khususnya Jawa Barat.” tegasnya.

Sambung Noeri Ispandji Ketua Umum Pusat Angkatan Muda Siliwangi (AMS), “Sangat menyambut bahagia atas kedatangan dan mau tidak mau benang merah AMS dengan Golkar akan terjalin lebih baik dimana sejak pemilu 1971 AMS menjadi ujung tombak mesin pemenangan Golkar di Jawa Barat,” tuturnya.

Lanjut ”Setelah reformasi tidak ada sama sekali pengakuan untuk AMS tetapi hari ini DPP Partai Golkar datang ke Markas AMS merupakan suatu kebanggaan yang luar biasa dan diakui kembali oleh kader-kader Golkar untuk memenangkan pertarungan baik di Pilkada, Pilgub maupun Pilpres,” tambahnya.

AMS juga sudah menyiapkan secara bersama terkait acara musda di Partai Golkar karena kepentingan pemenangan harus sejalan.

“Saya kenapa keras karena saya orang sunda dimana orang sunda selalu memegang Uga dan Uga merupakan gambaran alam yang ada di tanah sunda dan sekarang di tahun 2020-2024 ini harus ada tokoh RI 1 atau RI 2 yang berdarah sunda dan itu adalah bagiannya Airlangga Hartanto hal itulah ambisi AMS untuk pemenangan partai Golkar. Saya adalah orang yang objektif dan memegang aturan, tetapi ketika ada musda yang dikotori dicurangi dan melanggar aturan itu tidak akan diterima karena kepentingan Golkar harus di atas segalanya bukan kepentingan pribadi”, pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan