Megawati Melihat Banyak Kepala Daerah yang Angkuh dan Pongah

JAKARTA-Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meminta para calon kepala daerah yang telah diusungnya untuk meniru Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pasalnya, mantan wali kota Solo itu dianggap tetap rendah hati dan tidak sombong meski sudah periode kedua.

“Jadi jangan dikira kalau nantinya saudara-saudara yang telah menang, mulai keluar keangkuhan, kepongahan. Banyak saya lihat-lihat seperti itu terjadi,‎” ujar Megawati saat membuka sekolah partai gelombang I secara virtual, dilansir dari jawapos.com, Jumat (21/8).

Presiden Indonesia ke-5 ini mengaku banyak melihat para kepala daerah yang berubah saat telah terpilih. Mereka seakan lupa. Padahal mereka dipilih karena rakyat. Apalagi, sekarang orang bisa melihat lewat instrumen survei.

“Saya selalu katakan survei bukan jaminan, survei hanya menjadi salah satu bagian untuk kita melihat, mendeteksi bagaimana orang ini jalankan tugasnya sebagai pemimpin di daerah masing-masing. Kalau survei sudah rendah, bagaimana mau diangkat lagi?” katanya.

Megawati juga menegaskan, jangan sampain ada kadernya yang ingin menjadi kepala daerah hanya karena uang. Melainkan harus berbakti kepada rakyat. Jika hanya tahta dan uang yang dipikirkan. Maka tidak akan dipilih lagi oleh rakyat.

“Saya bertanya apa maksud kalian maju jadi pemimpin daerah. Kalau hanya untuk harta, hanya untuk jabatan, kekuasaan. Saya yakin bahwa enggak akan jadi dua kali,” tegasnya.

Putri Proklamator RI Bung Karno ini juga mengingatkan para peserta sekolah partai tentang kepemimpinan ayahnya itu yang selalu mendedikasikan dirinya untuk tanah air dan rakyat. Menurut dia, semangat Bung Karno itu terhadap rakyat terus menyala sebagai energi juang.

“Kalau saya lihat Bung Karno selalu mengatakan semangat dedikasi tanah air akan terus menyala sebagai energi juangmu,” pungkasnya. (bbs/tur)

Tinggalkan Balasan