SURABAYA – Laga uji coba internasional antara Persebaya Surabaya menjamu klub Malaysia, Sabah FA, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), berkesudahan dengan skor 3-1.
Laga ini penuh kejutan, karena sebelum dimulai sempat dilakukan seremoni perkenalan pemain Persebaya yang cukup indah. Memaksimalkan lighting, suporter Bonek yang datang pun, dibuat takjub.
Kejutan selanjutnya, saat laga berjalan enam menit. Sebuah skema corner kick tim tamu, gagal diantisipasi dengan baik sehingga skor berubah 0-1 untuk tim tamu. Gol dibuat oleh Hector Ramos pada menit keenam.
Tak ingin malu, Persebaya langsung tampil ngotot dan memberikan serangan yang sporadis untuk lawan. Hasilnya, sebuah kerja sama apik Mahmoud Eid dan David da Silva, berhasil mengubah kedudukan menit kesembilan.
Serangan cepat dengan sentuhan-sentuhan tipis kedua pemain, diakhiri dengan sepakan dari David. Skor bisa imbang 1-1.
Persebaya setelah gol itu memang banyak menguasai pertandingan. Sayang, pemain anyar Makan Konate, tampil kurang apik. Banyak kerja sama yang tak berakhir baik.
Dalam laga ini, tampak permainan Makan Konate belum padu dengan pemain-pemain lainnya. Meski demikian, Persebaya bisa menguasai jalannya laga.
Memasuki menit ke-41, sebuah sodoran dari Makan Konate dimaksimalkan oleh Irfan Jaya yang menyisir di sisi kanan. Dia melepaskan umpan mendatar yang bosa diselesaikan dengan indah oleh David da Silva. Skor berubah menjadi 2-1.
Pada babak kedua memang banyak momen, tetapi gol baru tercipta di masa injury time. Ialah Irfan Jaya, yang kini mencetak gol. Memanfaatkan kerja sama dengan Rendi Irwan, sebuah sepakan dari pemain Timnas senior itu tak bisa diantisipasi kiper Sabah FA. Skor berakhir 3-1. Laga ini merupakan laga persahabatan internasional ke-97 yang dilakukan oleh Persebaya.
Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso mengaku, kemenangan atas Sabah FA pada laga uji coba internasional tersebut mengangkat kepercayaan diri pemain menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2020. ”Pertandingan yang menarik dan hasilnya mengangkat kepercayaan diri pemain,” Aji Santoso usai pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu malam.
