NGAMPRAH– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat bersama Perum LKBN Antara secara resmi meluncurkan videotron yang terpampang di perempatan Pasar Panorama, Kecamatan Lembang, Jumat (17/1). Videotron tersebut menjadi yang pertama ada di Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna menyatakan, pemasangan videotron di tempat tersebut karena berada di lokasi sangat strategis dan muda dijangkau oleh para wisatawan yang akan menuju ke sejumlah objek wisata di kawasan Lembang.
“Kalau hasil survei yang dilakukan, di lokasi ini menjadi 10 besar nasional (wisatawan) yang mengunjungi Lembang. Apalagi akhir pekan ini banyak warga dari luar daerah yang akan berlibur ke tempat-tempat wisata di Lembang,” ujar Aa Umbara usai peresmian videotron.
Posisi videotron yang berukuran sekitar 5×8 meter persegi itu, menghadap ke ara barat dan terlihat jelas dari arah Jalan. Raya Lembang. Kendaran dari arah Kota Bandung yang melintasi jalan tersebut, akan sangat mudah melihat tayangan video berbagai tempat wisata, produk unggulan dan lainnya yang ada di Kabupaten Bandung Barat.
Dalam peluncurannya, videotron tersebut langsung memutar video tentang kegiatan di lingkungan Pemkab Bandung Barat serta pencapaian kinerjanya. Selain itu, dalam video itu juga memperlihatkan kekayaan alam pariwisata yang terdapat di KBB.
“Tentunya ini menjadi salah satu sarana promosi dari Pemkab Bandung Barat untuk masyarakat luas. Mudah-mudahan, masyarakat semakin tahu tentang berbagai hal yang ada di Kabupaten Bandung Barat setelah adanya videotron ini,” katanya.
Lebih lanjut dirinya menambahkan, saat ini pihaknya telah menambah 10 destinasi wisata baru di wilayah selatan Kabupaten Bandung Barat. Dengan tayangan melalui vieotron tersebut, bisa terlihat langsung promosinya oleh para wisatawan.
Sementara itu Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis Perum LKBN Antara, Hempi N. Prajudi mengatakan, videotron ini diluncurkan guna menyebarluaskan informasi dalam produk berita video kepada masyarakat.
Dirinya mengapresiasi kepada Pemkab Bandung Barat, karena telah menyediakan lokaasi strategis untuk pemasangan videotron. Sehingga, kata Hempi, informasi yang ditayangkan dapat tersampaaikan secara efektif kepada khalayak.
“Ini juga kan jaringan nasional, jadi tempat wisata di Lembang bisa kami tayangkan di daerah lain juga, umpamanya di Lombok,” ujar Hempi.