BANDUNG – Sebagai partai Baru, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gelora Indonesia Kabupaten Bandung menklaim sudah membentuk 22 Dewan Pimpinan Cabang (DPC). Pembentukan ini dilakukan secara masiv selama 10 hari.
“Jadi alhamdulillah kita bergerak cepat dalam rangka 10 hari kita bisa meng-SK-kan 22 DPC se-Kabupaten Bandung,” ujar Ketua DPD Partai Gelora Kabupaten Bandung, Ir H Abdurrachim Santosa, di Rumah Makan Sukahati, Rancaekek, Kabupaten Bandung, Minggu (1/12).
Mengeluarkan SK 22 DPC dari 31 kecamatan di Kabupaten Bandung, akhirnya kita sisa 9 kecamatan bukan berarti belum ada namun ada yang sudah ada akan tetapi belum lengkap, maka dari itu kedepannya akan melengkapi keterwakilan perempuan 30% sesuia dengan Undang-Undang.
“Jadi ada Ketua Sekretarisnya tapi unsur keterwakilanan perempuannya belum ada, yang sekretaris dan bendaharanya ada tapi ketuanya belum ada. InsyaAllah dalam waktu dekat kita akan selesaikan sebagaimana yang telah diamatkan atau di tugaskan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW),”
Mudah-mudahan kita yang hadir disini bukan merupakan barisan sakit hati namun barisan orang-orang yang mempunyai visi kedepan. Visioner bagaimana kita mengtranspormasikan ide dan gagasan dalam wujud
“Maka kita beradzam melalui partai Gelora ini, kita ingin mentransformasikan ide dan gagasan menjadi sebuah realita yang tentu saja tidak mengenal batas sekat, tidak terhidzam oleh batas-batas yang justru mengkerdilkan gerakan perubahan itu sendiri,” katanya.
Menurutnya, indek pembangunan manusia ada tiga kompenen yang memoerngarunhi indeks pembangunan manusia yang pertama pendidikan kesehaya
“Maka dari itu, mulai hari ini menghimbau pada kita smua luruskan niat kita, niat kita betul-betul dalam rangka memperjuangkan masyarakat Indonesia umumnya, mayarakat Kabuoaten Bandung agar sejahtera. khoirunnas anfa’uhum linnas, sebaik baik nya manusia adalaha manuasia yang bermanfaat bagi manusia, luruskan niat kita didalam berpartai dan berpolitik,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW Partai Gelora Provinsi Jawa Barat, Haris Yuliana menegaskan, bahwa Partai Gelora merupoakan partai baru. Menurutnya, partai ini memiliki visi dan misi sendiri dan tidak ada kaitannya dengan partai manapun.
” Jadi tidak terkait dengan sejarah manapun juga original punya pemikiran sendiri, original punya visi dan misi sendiri dan original seluruh pikiran dan narasi-narasi ini muncul dari diskusi-diskusi tajam terus menerus sampai kemudian menghasilkan satu keputusan besar,” katanya.