BANDUNG – Setelah berhasil menggarap kolaborasi apik antara Burgerkill yang memainkan aliran musik metal dengan orkestra dalam gelaran ‘DCDC Killchestra’kali ini Djarum Coklat Dot Com (DCDC) kembali menyuguhkan sesuatu yang baru bagi para penggemar musik tanah air, khususnya para anak muda penggemar musik dengan genre Punk.
Kali ini DCDC menggelar sebuah kolaborasi musik Punk yang notabene musik impor dengan musik tradisional gamelan. Gelaran yang diberinama”DCDC Rock N’ Semble” tersebut, mengkolaborasikan Skate-Punk ala Rosemary dan Alat Musik Tradisional Gamelan dari Ki Ageng Ganjur.
Gelaran yang menampilkan satu terobosan baru yang menggabungkan dua kutub musik berbeda ini sukses menarik perhatian para pecinta musik tanah air, khususnya para WARS fanbase dari Rosemary.
Ada enam buah lagu yang dibawakan Rosemary berkolaborasi bersama Ki Ageng Ganjur, satu diantaranya lagu favorit WARS yaitu Punk Rock Show.
Berbeda dengan konser musik lainnya, DCDC Rock N’Semble yang digelar di Lapangan Pussenif, Bandung, Sabtu (19/10) lalu, turut menyuguhkan sejumlah atraksi ekstrim yang dilakukan oleh komunitas skateboard dan sepeda BMX.
Berbagai trik yang cukup berbahaya yang dilakukan oleh komunitas ini berhasil mencuri perhatian para pengunjung.
Tak hanya sampai disitu, keseruan semakin terasa dengan hadirnya para musisi lain seperti Stand Here Alone, Lowdick, Sir Iyai, Iksan Skuter, Maw & Wang, DJ E-One Cronik dan salah satu band DCDC ShoutOut! yaitu Olegun Gobs.
Perwakilan DCDC Sigit Prasetyo mengungkapkan, gelaran kali ini merupakan pesta besarnya DCDC di akhir tahun.
”Konser ini tentunya sangat berbeda, kenapa?, karena konser ini menyatukan dua genre berberda antara skate-punk dengan gamelan. Sebenarnya lima tahun kebelakang ini pernah kejadian disebuah event dimana Ki Ageng Ganjur berkolaborasi dengan Rosemarry secara mendadak, jadi semenjak itu kita berfikir bahwa ini sangat seru nantinya untuk dijadikan konser dan baru berhasil terealisasi tahun ini,” ungkap Sigit disela-sela kegitana.
Menurutnya, event kali ini mendapat respon yang cukup bagus. Sebab, dari informasi yang dia terima, pengunjung yang hadir bukan hanya dari Kota Bandung, namun, ada juga yang datang dari Serang, Sukabumi, Bogor, Tangerang, Karawang, dan Priangan Timur.