TANGERANG – Dr. Netty Prasetiyani, M.Si, Waka FPKS DPR RI Bidang Kesejahteraan Rakyat, bersama anggota FPKS drh. Slamet dan Abdul Muiz, Lc. anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi Jawa Barat pagi tadi hadir menyambut kedatangan pengungsi Wamena asal Jawa Barat di bandara Soekarno Hatta pada Rabu (9/10).
Kedekatan Netty pada warganya tidak terputus meski suaminya, Ahmad Heryawan, kini tidak lagi sebagai Gubernur Jawa Barat. Netty menyapa, mendengar cerita, berdialog bahkan menemani mereka di dalam bus yang membawa mereka kembali ke kampung halaman setelah Wamena kini tidak lagi kondusif sebagai tempat tinggal dan mencari penghidupan bagi warga pendatang.
Disampaikan oleh Barnas Ajidin, Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Jabar, jumlah warga yang dipulangkan dengan tiga kali penerbangan ini berjumlah 69 orang berasal dari berbagai kota dan kabupaten di Jawa Barat dan 14 orang di antaranya adalah perempuan.
Pada kesempatan tersebut Netty menyampaikan rasa keprihatinan yang mendalam atas kejadian yang menimpa mereka. Netty berharap para warga dapat mengambil hikmah dari peristiwa tersebut agar mampu bersyukur karena selamat dari hal-hal yang buruk. Sambil membagikan makanan di atas bus, Netty menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi warga Jabar selama ini tergolong warga yang ramah dan sopan dimana pun berada.
Netty yang tadi sempat meloncat segera ke dalam bus menemui pengungsi, memandang positif kepulangan mereka sebagai momentum menguatkan ikatan kekeluargaan dan kekerabatan setelah selama berbelas dan berpuluh tahun ‘ngumbara’ atau merantau. Pada kesempatan saat itu, Netty pun bertemu dengan ketua Paguyuban Sunda Ngumbara, Irianto Pawika. Sebagaimana diketahui, Paguyuban sunda ngumbara dulu dibentuk dan diresmikan oleh Gubernur Jawa barat, Ahmad Heryawan. Dalam kesempatan tersebut, Netty mengajak mereka menyiapkan rencana untuk membangun kembali usaha, aktivitas ekonomi, dan kehidupan yang normal seperti sedia kala di kampung halaman.
Tak lupa, Netty pun mengucapkan terima kasih pada Tim Gabungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yaitu yang terdiri dari unsur Dinsos Jawa Barat, Jabar Quick Respon, Baznas Jabar dan DT Peduli yang telah membantu proses kepulangan warga Wamena asal Jabar, menyediakan layanan kesehatan, pengelolaan dapur umum dan upaya menyiapkan program pasca peristiwa.