Industri Harus Patuhi Komitmen

Limbah yang dibuang melalui saluran ‘siluman’ itu diduga merupakan limbah yang belum diolah, sehingga bisa mencemari aliran sungai. Sebab, salurannya itu dibuat di belakang pabrik.

”Saluran pembuangan itu langsung kami tutup dengan cara dicor permanen dan tidak akan dibuka lagi agar pengelola pabrik membuat saluran sesuai dengan aturan,” ujarnya.

Berdasarakan hasil pengecekan, lanjut Yusep, limbah yang dibuang melalui saluran siluman itu, airnya berwarna cokelat, panas dan berbau.(mg5/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan