BANDUNG– Rencana pertandingan leg kedua Maung Bandung kontra Borneo FC pada fase 8 besar Piala Indonesia harus ditunda. Itu karena panpel Persib belum mendapat restu menyelenggarakan pertandingan dari kepolisian.
Budhi Bram Rachman sebagai General Coordinator partai kandang Persib mengatakan, dia sudah mengajukan izin dari jauh hari.
“Kami sudah mengupayakan untuk menjalani proses salah satunya izin untuk bisa menggelar pertandingan di Jalak pada 29 April (Senin). Proses itu dijalani setelah jadwal dikeluarkan PSSI,” katanya dilansir simamaung,com, Kamis (25/4).
Namun respon dari pihak kepolisian tidak memberi restu karena ada kegiatan lain yang sedang disorot. Saat ini polisi sedang sibuk mengawal kegiatan pasca pemilu yang dilakukan pekan lalu. Selain itu mereka juga akan mempersiapkan pengamanan untuk hari buruh yang jatuh pada 1 Mei alias dua hari setelah laga.
“Tapi pihak kepolisian itu tidak memberikan izin karena masih sibuk. Selain (Pemilu), mereka juga harus bersiaga kan karena akan menghadapi May Day,” terang Bram menambahkan.
Pihak Panpel Persib pun sudah berbicara dengan pihak PSSI soal kemungkinan laga tidak bisa digelar sesuai rencana.
“Kami sudah laporkan ke PSSI tetapi memang baru sebatas lisan soal tidak bisanya menggelar pertandingan Senin nanti. Tetapi yang pasti buat Senin tidak bisa digelar dan pihak kepolisian meminta jadwal dimundurkan,” tandasnya. (bbs/drx)