Bergerak Tangkal Hoaks

”Saya berhadapan dengan intelektual-intelektual yang bisa kita harapkan bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat. Jangan sampai kita biarkan hoaks ini merajalela sampai ke desa-desa, sangat berbahaya sekali,” ujar Jokowi di hadapan koalisi Alumni.

Dia memberikan contoh beberapa isu hoaks yang merajalela jelang Pilpres, mulai dari 7 kontainer sudah dicoblos, hingga selang darah dipakai 40 kali di rumah sakit. ”Begitu dijawab diam,” ucap Jokowi.

Tidak hanya itu, Jokowi juga mengungkit terkait kasus hoaks yang menjerat Ratna Sarumpaet. Dia mengatakan Ratna sebagai pihak yang sudah dikenalnya adalah orang yang jujur dan berani. Karena itu, Jokowi pun mengacungkan jempol kepada Ratna.

”Sehingga waktu terakhir sudah ramai, beliau sampaikan apa adanya. Saya sampaikan apa adanya, saya acungi jempol pada Mba Ratna Sarumpaet ngomong apa adanya,” ulas Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu, mengatakan yang tidak benar adalah yang memberikan informasi bahwa Ratna babak belur lantaran dipukuli dan dianiaya. ”Itu enggak benar. Itu maunya apa sih? Maunya sebetulnya apa? Nuduh kita kriminalisasi, itu saja sebetulnya arahnya,” ungkapnya.

Jokowi pun meyakini masyarakat kini bisa cerdas. Dan tidak bisa termakan isu hoaks. ”Tapi masyarakat sekarang ini cerdas dan masyarakat pintar-pintar. Dipikir masyarakat masih bodoh-bodoh,” tukas Jokowi. (rls/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan