SOREANG – Keinginan menjadi wirausaha sudah seharusnya menjadi pilihan oleh seluruh masyarakat. Sebab, dengan menjadi pengusaha maka akan meningkatkan perekonomian.
Bupati Bandung H. Dadang M. Naser mengatakan, masyarakat harus memiliki cita-cita menjadi pengusaha. Bahkan, berdasarkan sejarah kehidupan nabi Muhammad adalah sejak kecil sudah menjadi pedagang.
Dia menilai, saat ini sebagian besar masyarakat banyak yang bercita-cita menjadi pegawai negeri, padahal sebetulnya dengan berwirausaha akan membantu orang dengan menyerap tenaga kerja.
’’Pengangguran di Kabupaten Bandung berada di angka 3,92 persen. Bila jiwa enterpreneurship masyarakat meningkat, tentunya angka tersebut bisa lebih ditekan lagi,” ungkap Dadang.
Selain itu, keinginan menjadi anggota dewan padahal belum emmiliki kemampuan dalam berpolitik. Padahal, seharusnya berprestasi terlebih dahulu sebelum terjun ke dunia politik.
“Jimmy Carter, petani kacang. Menguasai perdagangan kemudian menjadi senator, lalu menjadi presiden. Saya berkeyakinan di sini banyak pengusaha muda, kalau terus bergerak dan sukses maka akan menjadi pengabdi bagi masyarakatnya. Jadi begitu ada keinginan masuk dunia politik, sifatnya mengabdi bukan mencari untung,” imbuhnya.
Dadang menjelaskan, saat ini angka pengangguran di wilayah kabupaten Bandung turun menjadi 3 persen dari sebelumnya 8 persen. Namun anggka pengguran ini lebih banyak dari Pangandaran.
Pihaknya, sudah memberangkatkan IKM ke Singapore untuk mengikuti event disana, untuk lebih berimbang 2019 nanti dinas perindustrian harus memberangkatkan IKM Kopi ke luar negeri, yakni ke Singapur, Dubai dan Meksiko, agar para IKM lebih mengenal pasar yang diluar negeri.
”Hal ini dilakukan untuk memotivasi para ikm agar maju dan berdaya saing,” jelasnya.
Kepala Disperin Kabupaten Bandung Dra. Hj. Popi Hopipah mengatakan, pihaknya menggagas AMT untuk meningkatkan motivasi para pelaku IKM dalam menumbuhkembangkan jiwa enterpreneurship.
“Kami sangat berharap, para pelaku IKM dapat meningkatkan kreativitas dan inovasi. Khususnya dalam meningkatkan kapasitas produksi,” kata Popi.
Dalam kegiatan tersebut, lanjutnya, dihadirkan Kisah Sukses (Success Story) dari para pelaku IKM yang diharapkan dapat dijadikan motivasi oleh para peserta.