Persib sesekali mengancam melalui tandukan Ezechiel N’douassel menerima umpan Henhen Herdiana. Percobaan pertamanya melambung dan usaha kedua ditip Jandia Eka Putra. Untuk menambah lecutan tambahan di lini depan, Ghozali Siregar dan Jonatan Bauman pun dimasukan oleh Mario Gomez.
Kehadiran keduanya membuat serangan tim Persib lebih menggigit ketimbang sebelumnya. Namun justru sebuah serangan balik cepat membuat PSIS menambah keunggulan di menit 68 melalui Hari Nur. Bayu Nugroho gagal menaklukan Made, tapi bola muntah diserobot Bruno untuk melepas umpan manis pada Hari yang berdiri bebas.
Maung Bandung sempat membuat seisi stadion terhenyak menit 71. Umpan silang Atep disambut tendangan akrobatik Ghozali Siregar dari dalam kotak penalti. Jandia sudah gagal menahan bola tapi mtiang gawang masih menyelamatkannya. Gagal usaha Persib untuk memperkecil kedudukan.
Petaka justru datang lagi bagi Persib menit 74 saat pergerakan Bayu Nugroho di sisi kanan menembus barisan pertahanan Persib. Operan datar ke mulut gawang pun langsung disambar oleh Conteh untuk membuat skor menjadi 3-0. PSIS pun berhasil memulangkan Persib tanpa poin ke Bandung.
Sebelumnya, Manajer Persib, Umuh Muchtar berharap penuh Ezechiel N’douassel dan kawan-kawan kembali melaju di jalur kemenangan. Dia optimis Maung Bandung mampu meraih tiga poin ketika melawat ke kandang PSIS. Baginya tidak ada alasan untuk kembali melepas kesempatan memangkas jarak poin dengan tim di atasnya.
“Ya saya (berpikir) positif lah, saya yakin menang, anak-anak sudah siap semua dan juga bukan tidak menganggap ringan PSIS, tapi saya yakin besok tidak ada tawar menawar dan menang lah,” kata Umuh dikutip simamaung.com.
Peluang Persib untuk tetap membuka jalan ke tangga juara kini sedang terbuka ketika PSM dan Persija gagal menang. Untuk itu dirinya berusaha mendongkrak motivasi para pemain. Bahkan Umuh juga menyempatkan diri melepas keberangkatan tim dan memberikan pengarahan agar pemain tampil mati-matian. (bbs/drx)