SLO Online Pertama di Indonesia

SLO Online Pertama di Indonesia
ISTIMEWA
 TOP 22 SINOVIK JABAR: Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyerahkan penghargaan Kompetisi Sinovik Top 22 tingkat Jabar kepada Kepala Dinas ESDM Jawa Barat Eddy Iskandar Muda Nasution, Mei lalu.
0 Komentar

“Saat ini kita sudah melaksanakan updating aplikasi yang kedua. Dengan tujuan lebih memudahkan para LIT dalam menggunakannya. Ditambah dengan fitur yang bisa diakses oleh masyarakat umum untuk memperoleh informasi terkait SLO dan mengetahui kemajuan proses SLO,” terang Ai.

Terdapat hal yang unik untuk proses sertifikasi laik operasi di Provinsi Jawa Barat ini. Semua LIT yang akan mengajukan proses SLO dan nomor registrasi ke wilayah Provinsi Jawa Barat ini tidak menerima pengajuan secara konvensional. “Semuanya harus dilaksanakan melalui aplikasi,” tegasnya.

Kelebihan dari aplikasi ini yakni menjadi pionir untuk provinsi lain yang menyelenggarakan hal serupa. Sejauh ini, sudah beberapa provinsi yang tertarik dan menjadikan SLO Online milik Dinas ESDM Jabar sebagai contoh. Bahkan, mereka sudah mengadakan diskusi tentang penerbitan SLO dan nomor registrasi secara online ini.

Baca Juga:Seleksi Sekolah untuk Lomba AdiwiyataPemkot Berikan Rusunawa Kepada Veteran

Kelebihan lain yang paling utama yaitu memudahkan. Mudah bagi LIT untuk mengajukan permohonan. Sejauh mana proses sertifikasi juga bisa ditelusuri. Terdapat kontak dua arah antara pemohon dan tim teknis. Mempermudah pula proses verifikasi laporan hasil pemeriksaan dan pengujian (LHPP). “Dan mempermudah penerbitan Sertifikat Laik Operasi dan penomoran nomor registrasi’ jelasnya.

Hebatnya lagi, SLO Online ini menerapkan tanda tangan elektronik atau sertifikat elektronik. Dengan fitur ini, Dinas ESDM dinobatkan menjadi dinas pertama kali yang ingin menerapkan tanda tangan elektronik di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Kesadaran akan pentingnya semangat pengamanan sistem elekronik sebagaimana dimaksud dengan Peraturan Pemerintah Nomor 42 tahun 2012 di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dimulai dari atau diinisiasi dari Dinas ESDM sejak bulan Juli 2017,” ungkap Solihin Asisten Administrasi Provinsi Jawa Barat usai penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Lembaga Sandi Negara tentang pemanfaatan sertifikat elektronik dalam sistem pemerintahan berbasis elektronik pada Selasa (24/10/2017) lalu.

Inovasi penggunaan tanda tangan digital pada aplikasi ini merupakan terobosan yang sangat efektif untuk mengefesienkan proses penerbitan  Sertifikat Laik Operasi dan nomor registrasi yang dapat dilakukan kapan pun dan di mana pun oleh Kepala Dinas ESDM Provinsi Jabar guna menerapkan semangat pengamanan sistem elektronik.

0 Komentar