NGAMPRAH– Para siswa SMP/SMA Darul Hikam International School (DHIS) Lembang Kabupaten Bandung Barat rela urunan (patungan) untuk menyembelih hewan kurban di tahun ini. Rata-rata setiap siswa, mampu menyumbangkan dana sebesar Rp 3,5 juta yang berhasil membeli 4 ekor sapi yang rata-rata harganya mencapai Rp 25 juta/ekor. Urunan dilakukan sejak satu bulan lalu dengan total siswa sebanyak 220 orang.
Ketua Panitia, Hilman Panji Firdaus menyebutkan, hasil urunan ini, DHIS berhasil berkurban 4 ekor sapi ditambah dengan 15 domba. Jauh lebih besar dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya 2 ekor sapi dan 8 ekor domba. “Tahun lalu itu hanya 250 paket daging saja. Sementara tahun ini mampu mencapai 1.200 paket,” kata Hilman di Lembang, kemarin.
Hilman menyebutkan, paket daging ini juga diberikan ke sejumlah RT dan RW di Desa Kayu Ambon Kecamatan Lembang. Termasuk diberikan ke sekolah, panti asuhan dan pondok pesantren sekitar. “Kita ingin berbagi kebahagiaan salah satunya di momen Iduladha ini. Karena makna kurban sendiri yakni mengorbankan yang dimiliki untuk berbagi dengan orang lain dengan penuh keikhlasan,” paparnya.
Selain berbagi, tambah dia, di momen kurban ini juga dimanfaatkan para siswa untuk belajar menyembelih hewan kurban dengan baik dan benar. “Siswa juga ikut memotong dan sebelumnya diberikan pelatihan dan arahan. Ada 5 siswa yang mengikuti pelatihan dan langsung dilakukan dengan menyembelih domba,” ungkapnya.
Sementara itu, Farhan Muntazam seorang siswa kelas 3 SMA DHIS Lembang ini mengaku tegang saat melakukan penyembelihan hewan domba. “Ini pengalaman pertama kali harus menyembelih hewan kurban. Perasaannya cukup tegang dan bisa lancar sampai selesai,” ungkapnya.
Menurut dia, kurban ini dijadikan sebagai momentum untuk berbagi kepada sesama. Selain itu diajarkan bagaimana bersikap ikhlas yang sudah diajarkan oleh Nabi Ibrahim dan Ismail. “Maka yang kita ambil bisa saling berbagi dan memiliki rasa ikhlas yang harus ditanamkan di setiap orang,” tandasnya. (drx)