Diyakini Bertahan Hidup karena Ajaran Biksu Ekkapol

Meski begitu, Ekkapol tak benar-benar meninggalkan kuil. ’’Dia masih bekerja di sini. Membantu mengurus operasional kuil dan ikut membimbing biksu-biksu remaja,’’ kata Tan Thaptim.

Kendati sudah 15 tahun tinggal di Thailand, Ekkapol hingga kini tidak memiliki kewarganegaraan (stateless). Dia tidak memiliki dokumen resmi sebagai penduduk Thailand ataupun Myanmar. Di Mae Sai, ada ribuan orang yang bernasib sama dengan Ekkapol. Rata-rata dari suku minoritas Shan.

Rupanya, daya survival untuk bisa lolos dari maut dan melalui saat-saat sulit dalam hidupnya itu masih melekat dalam diri Ekkapol. Karena itu, Tan Thaptim yakin Ekkapol-lah yang mengajari anak-anak Moo Pa agar bisa bertahan hidup selama 17 hari terjebak di dalam gua.

’’Ek pasti kuat dan bisa menguatkan anak-anak selama di dalam gua. Sebab, dia sudah terlatih di sini (kuil),’’ katanya. (*/c10/ari/ign)

Tinggalkan Balasan