Tb-Demiz Pilih Legowo

”Kami mohon maaf apabila selama ini ada hal-hal yang kurang berkenan baik Paslon maupun proses sosialisasi dan kampanye kita,” kata dia.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Irfan Suryanagara mengucapkan rasa terima kasihnya kepada penyelenggara Pilkada mulai dari tingkat provinsi maupun kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat. Dirinya menilai, proses demokrasi di Jawa Barat mampu berjalan dengan baik dan santun.

”Saya juga mengucapkan selamat atas kemenangan nomor satu. Mohon maaf jika dalam perhelatan ini ada yang tidak berkenan dari kami,” kata Irfan.

Paslon nomor urut tiga, Sudrajat-Ahmad Syaikhu mengatakan, kendati hasil perhitungan cepat masuk tertinggi kedua setelah pasangan calon nomor urut satu, Asyik tetap akan menunggu perhitungan manual dari KPU Jawa Barat. Sehingga, hasil dari perhitungan cepat berbagai lembaga tidak akan menjadi acuan dan akan masih menunggu penyelenggara Pemilu untuk kepastiannya.

”Perhitungan cepat saat ini belum final, jadi kami akan serahkan kepada KPU Jabar untuk hasil akhirnya,” tutur Sudrajat.

Dengan begitu jelas Sudrajat, pihaknya mengimbau kepada relawan, maupun pendukungnya sampai kepada tim pemenangannya untuk bersabar menunggu hasil resmi dari KPU Jabar, dan khususnya tidak mengklaim terlebih dahulu menang atau kalah sebelum KPUD Jabar mengumumkan hasil pemungutan suara manualnya.

”Tidak ada satupun yang bisa mengklaim menang atau kalah saat ini, karena KPU Jabar yang berhak. Jadi, tolong sabar dan berdoa,” jelasnya.

Di tempat sama, Ketua Tim Pemenangan Pasangan calon nomor urut tiga atau Asyik, Haru Suandaru menyebutkan sejak awal pasangan calon nomor urut tiga berada di posisi ke tiga dan terakhir dalam setiap survei oleh berbagai lembaga survei. Namun demikian, dengan hasil perhitungan cepat ini akhirnya Asyik mampu menempati posisi kedua, dan hasil ini masih akan terus berubah seiring perhitungan suara cepat maupun manual oleh KPU Jabar saat ini masih berlangsung.

”Saat ini belum bisa mengklaim siapa menang karena masih bisa berubah, dan Kita masih menunggu hasil dari perhitungan manual dari KPU Jabar saja,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan