Bangkitkan Program Sejuta Muzaki

”Sasaran dari program ini adalah para muzaki yang ada di lingkungan perkantoran, sekolah/madrasah, organisasi, paguyuban, pengusaha, pertanian serta profesi lainnya. Ini akan cepat terwujud jika wadah penyalurannya mudah ditemui,” kata Bupati Bandung.

Dadang juga berpesan, dengan lahirnya kepengurusan yang baru pada Baznas Kabupaten Bandung, program sabilulungan gerakan sejuta muzaki bisa digaungkan lagi. ”Dengan terpilihnya kepengurusan baru kali ini semoga makin memantapkan manajemen zakat, infaq dan shodaqoh untuk mendukung Sabilulungan Gerakan Sejuta Muzaki, demi kesejahteraan umat,” ucap Dadang.

Lebih lanjut Dadang mengatakan, dengan jumlah penduduk sekitar 3,6 juta jiwa saat ini serta memiliki  96% masyarakat yang beragama islam, jika ZIS dikelola degan baik, sudah tentu akan turut meringankan permasalahan umat.

 

“3,6 juta penduduk Kabupaten Bandung, dengan 96% muslim adalah potensi besar untuk mewujudkan sejuta muzaki. Jika keseluruhanya berzakat, tentu akan menyelamatkan umat,” ujarnya.

Potensi tersebut lanjutnya, bisa turut mendukung efektivitas program gerakan membangun ekonomi umat. Melalui ZIS dari para muzaki, Dadang berharap permasalahan umat yang belum bisa di penuhi oleh Pemkab Bandung bisa teratasi secara mandiri dan swadaya, termasuk mengentaskan kemiskinan, masalah pendidikan serta permasalah ekonomi umat lainnya.

“Saya harap melalui program ini, segala permasalahan ekonomi umat  bisa teratasi. Dengan kehadiran  Gedung zakat Center, pengelolaan dan pelaksanaan bagi program yang berbasis religi  akan difasilitasi,” ungkap Dadang.

Sebenarnya lanjut Dia, program sejuta muzaki sudah dilakukan juga oleh pemerintah pusat dan provinsi untuk meperbaiki ekonomi umat. Dia berharap, ZIS yang dilakukan umat muslim baik itu PNS, para direktur BUMN maupun swasta yang muslim bisa menjadi motivasi masyarakat lainnya yang kategori menengah ke atas, untuk turut serta membangun ekonomi umat bersama melalui ZIS.

”ZIS yang dilakukan ini harus menjadi motivasi juga untuk sebagian besar masyarakat lain, yang termasuk kategori mampu. Karena hasilnya bisa membantu sesama muslim untuk subsidi ekonomi, listrik, kesehatan dan pendidikan,” tandasnya.

”Dana itu baru bisa menyentuh untuk organisasi kelembagaan, belum pada individunya. Namun saya harap, dengan hadir dan dikelolanya Zakat Center, melalui gerakan sejuta muzaki, masalah kesejahteraan ini akan diatasi untuk kejayaan umat islam di Kabupaten Bandung,” pungkasnya. (adv/yul/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan