BANDUNG – Pelatih kepala Persib Bandung Roberto Carlos Mario Gomez ingin merubah tren negatif yang selama ini kerap menghantui Maung Bandung kala berlaga di Malang.
Gomez bertekad bisa meraih poin penuh saat menghadapi Arema FC dalam lawatannya pada pecan ke-4 Go-Jek Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/4) mendatang.
Menghadapi Singo Edan, Gomez percaya skuad Maung Bandung akan lebih memuaskan dan dapat mengakhiri rekor buruk yang selama ini sering tercipta di laga tandang. Dia percaya penuh terhadap performa seluruh anak asuhnya. Gomez pun menilai jika Oh In-Kyun dan kawan-kawan tengah dalam kondisi yang on fire usai menaklukan Mitra Kukar di kandang, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pekan lalu.
”Ini sepakbola. Kita tidak pernah tahu apa yang terjadi pada 90 menit pertandingan. Memang sudah lama tidak pernah menang di sana, tapi kita lihat saja nanti siapa yang terbaik. Bisa saja semua berubah,” seloroh pelatih berkebangsaan Argentina tersebut dilansir laman resmi Persib.
Namun, Gomez mengisyaratkan seluruh pemain agar tidak jemawa dan menganggap enteng Arema. Gomez menegaskan, Arema bisa sangat menyulitkan saat bermain di hadapan pendukungnya sendiri. Terlebih, Singo Edan juga tengah mengincar kemenangan perdananya di ajang Go-Jek Liga 1 nanti.
”Kita harus konsentrasi penuh. Main kandang atau tandang tidak ada waktu sedikitpun untuk lengah. Kalian tahu, karena satu gol saja itu bisa berbahaya untuk tim kami,” tegasnya.
Ada hal yang membuat percaya diri Gomez, saat Persib mampu mengalahkan Arema FC 2-1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung pada 18 Maret lalu dalam laga persahabatan. Gol kemenangan Maung Bandung saat itu dicetak Oh In-Kyun dan Airlangga. Sementara, satu gol Arema FC dilesakkan Dendi Santoso.
”Laga uji tanding hanya satu pertandingan yang tentunya sangat berbeda dengan laga resmi yang akan kami hadapi nanti,” ujar Gomez.
Perbedaan kali ini terletak pada venue laga. Jika sebelumnya Persib menjadi tuan rumah, kali ini Supardi cs. akan berstatus tim tamu. Teror dari bangku stadion pun diyakini akan jadi ujian tersendiri bagi para penggawa Maung Bandung.